Sasuhunan Sajebag Tegallalang Napak Pertiwi

Momen bersejarah ini terjadi serangkaian upacara Ngenteg Linggih, Tawur Agung, Mapadudusan Agung, Nubung Padagingan, Ngusaba Desa lan Ngusaba Nini Pura Desa lan Pura Puseh Desa Adat Tegallalang. Polsek Tegallalang dilibatkan dalam pengamanan dan pengalihan arus lalu lintas. 

Secara khusus, Polsek Tegallalang melakukan penutupan jalan mulai pukul 18.00 Wita sampai pukul 03.00 Wita. Jalur yang ditutup meliputi Simpang Gagah (selatan Polsek Tegallalang). Simpang Pasar Tegallalang (jalur ke barat menuju Desa Keliki). Simpang Bali Funtastic (menuju Jalan Cinta). Simpang Empat Keliki (jalur ke timur menuju Tegallalang). “Jauh hari sudah rapat koordinasi pengamanan dan penutupan jalur,” jelas Kapolsek Tegallalang AKP AA Alit Sudarma. Kapolsek berharap upacara berjalan lancar. 

“Polsek Tegallalang pada prinsipnya membantu pengamanan selama proses upacara berlangsung dengan menempatkan personel di lokasi upacara dan simpang-simpang pengalihan jalur. Kami bertugas bersama anggota Koramil dan pecalang,” ungkap AKP Alit Sudarma. Polsek Tegallalang mengimbau masyarakat pengguna jalan yang akan melewati jalur Desa Tegallalang menuju Desa Keliki maupun sebaliknya untuk mencari jalan alternatif. 

Terkait napak pertiwi, Bendesa Adat Tegallalang Dewa Nyoman Rai Widiana mengatakan, sasuhunan sami tedun masolah pacalonarangan Napak Pertiwi Mamurda Siwa Murti di Catus Desa Adat Tegallalang tepatnya Banjar Pejeng Aji. “Upacara ini akan menjadi tonggak sejarah karena untuk pertama kalinya sasuhunan sajebag jagat Desa Adat Tegallalang sami tedun,” jelas Dewa Rai. 7 nvi