Bali United Tergusur di Peringkat Lima

SEMARANG, NusaBali

Bali United gagal bertahan di tiga besar klasemen sementara, setelah kalah 1-2 dari PSIS Semarang dalam laga pekan-11 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri, Sabtu (2/9) malam. Skuad Serdadu Tridatu dengan 17 poin turun di peringkat lima karena digeser Rans Nusantara FC (19 poin) dan PSIS (18 poin). 

Dalam laga tersebut, Bali United gagal meredam permainan PSIS yang didukung puluhan ribu supporter. Tim Mahesa Jenar sebagai tuan rumah mencetak gol lebih dulu pada babak menit ke-25 melalui Carlos Fortes. 

Gol Fortes tersebut sempat diprotes karena bola dinilai belum sempat masuk ke dalam gawang, namun wasit Thoriq Alkatiri akhirnya mengesahkan gol pertama PSIS tersebut.

Bali yang tertinggal satu gol berupaya menguasai jalannya pertandingan untuk mencetak gol balasan, tetapi tidak ada tambahan gol yang tercipta hingga babak pertama usai. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama tuntas.

Memasuki babak kedua, PSIS tidak mengendurkan serangan. Hasilnya, Gali Freitas menambah keunggulan timnya menjadi 2-0 lima menit babak kedua berjalan.

Tertinggal dua gol, Bali United memilih meningkatkan tempo permainan dan upaya tersebut membuahkan hasil. Tim tamu berhasil mencetak gol dari sepak pojok melalui Jeferson Assis pada menit ke-68. Upaya Bali United untuk menambah gol gagal meski lebih dominan menguasai jalannya permainan, namun mereka gagal mencetak gol. 

Skor 2-1 untuk kemenangan PSIS Semarang bertahan hingga bubaran. Kekalahan Bali United membuat mereka kini berada di posisi lima klasemen sementara BRI Liga 1 2023/2024.

Posisi Bali United yang sebelumnya di peringkat tiga, digeser dua tim sekaligus. Yakni, Rans Nusantara di posisi ketiga, dengan 19 poin usai mengalahkan Persik Kediri, Sabtu malam.  Dengan tambahan tiga poin, perolehan angka PSIS menjadi 18 poin,  juga menggusur Bali United yang memiliki 17 poin.

Pelatih kepala Bali United Allesandro Stefano ‘Teco’ Cugurra Rodriguez mengakui perjuangan anak asuhnya sudah all out untuk mendapatkan poin lawan tuan rumah PSIS. Teco  mengatakan anak asuhnya tidak beruntung pada laga tersebut dan mengatakan gol pertama PSIS tercipta karena gol bunuh diri.

"Di babak kedua, meski tertinggal 2-0, kami tetap bekerja keras untuk membuat minimal satu gol di pertandingan ini," kata Teco.

Sedangkan pemain Bali United, Fadil Sausu mengaku sudah berupaya dan menerima hasil yang didapat dari PSIS. Untuk itu, ke depan tim harus lebih berjuang dan evaluasi dari kekalahan di Semarang, untuk agar lebih baik lagi.

Sedangkan pelatih PSIS Gilbert Agius mengatakan bahagia dengan kemenangan yang diraih pada pertandingan tersebut dan memuji pemainnya bermain sangat bagus terutama di babak pertama. 

"Saya bahagia pemain berjuang hingga akhir, pemain kompak hingga akhir," kata Agius. dek