nusabali

Songsong KTT ASEAN, Telkomsel Optimalisasi Jaringan

  • www.nusabali.com-songsong-ktt-asean-telkomsel-optimalisasi-jaringan

JAKARTA, NusaBali.com – Untuk mendukung kelancaran KTT ASEAN pada 5-7 September, Telkomsel telah melakukan optimalisasi kapasitas dan kualitas jaringan pada lebih dari 2.590 menara BTS broadband.

Diketahui, KTT ke-43 ASEAN 2023 yang dilaksanakan di Jakarta Convention Center, akan diikuti oleh 22 negara, terdiri dari 11 negara ASEAN, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, Kamboja, dan Timor Leste.

Kemudian ada sembilan negara yang mitra yang diundang, di antaranya,  Korea Selatan, India, Jepang, China, Selandia Baru, Kanada, Australia, Rusia, dan AS. Lalu ada dua negara lagi, yakni Bangladesh sebagai Ketua Indian Ocean Rim Association (IORA) dan Cooks Island sebagai Ketua Pacific Island Forum (PIF).  

Indonesia juga akan mengundang PBB, World Bank, International Monetary Fund (IMF), World Economic Forum, IORA, dan PIF.

Sebagai  antisipasi lonjakan lalu lintas komunikasi di beberapa lokasi, seperti penginapan, lokasi rangkaian acara KTT ASEAN, bandara dan destinasi wisata, Telkomsel menambah BTS 4G/LTE sebanyak 149 dan mengoperasikan 5 BTS bergerak COMBAT.

"Telkomsel konsisten untuk terus berpartisipasi aktif dan berkontribusi terhadap kelancaran pelaksanaan rangkaian kegiatan KTT ke-43 ASEAN di Jakarta, yang akan menjadi ajang berbagai pertemuan bilateral di antara para pemimpin negara untuk menguatkan pencapaian visi ASEAN 2045 dengan memastikan kelembagaan ASEAN yang kuat dan kokoh," kata Direktur Jaringan Telkomsel Nugroho, Jumat (1/9/2023).

Telkomsel juga menggelar tambahan 7 BTS 5G untuk memperluas cakupan jaringan tersebut untuk menghadirkan pengalaman digital bagi delegasi KTT ASEAN.

"Momentum KTT ke-43 ASEAN di Jakarta mendatang juga akan mendorong kontribusi kami dalam mendukung komitmen Indonesia untuk menunjukkan potensi besar transformasi ekosistem industri dan kapabilitas digital terbaik negeri yang dapat meningkatkan daya tarik investasi strategis global dan kawasan regional bagi Indonesia," kata Nugroho.

Upaya menunjang pengalaman digital delegasi KTT ke-43 ASEAN di Jakarta juga ditunjukkan Telkomsel dengan menyediakan titik layanan pelanggan di sejumlah lokasi seperti bandara dan media center. 

Layanan pelanggan Telkomsel antara lain menawarkan bantuan untuk registrasi kartu prabayar dan IMEI, pengisian pulsa dan paket data dan aktivasi jaringan 5G.

Untuk delegasi internasional, Telkomsel bekerja sama dengan 382 perusahaan telekomunikasi seluler dari 180 negara asal delegasi antara lain untuk layanan roaming 4G dan 5G.

Sebagai bagian dari Telkom Group, Telkomsel juga turut berpartisipasi mendukung kegiatan the ASEAN-Indo Pacific Forum (AIPF) yang akan digelar pada 5-6 September 2023 di Hotel Mulia Jakarta. 

Kegiatan yang diinisiasi oleh Kementerian Luar Negeri RI dan Kementerian BUMN RI ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN 2023. 

Kegiatan ini menjadi momentum untuk berdiskusi sekaligus menghasilkan kerjasama bisnis yang inklusif, kolaboratif, dan konkret dengan fokus pada empat bidang pembahasan, seperti Green Infrastructure & Resilient Supply Chain, Sustainable & Innovative Financing, Inclusive Digital Transformation, dan Creative Economy. 

Pada penyelenggaraan kegiatan tersebut, Telkomsel akan berpartisipasi pada bidang Creative Economy dengan menghadirkan showcase terkait INDICO yang mengelola platform dan portofolio bisnis digital Telkomsel di berbagai sektor, yakni Digital Food Ecosystem (agritech), Fita (health-tech), Kuncie (edu-tech), dan Majamojo (gaming) yang memiliki tujuan untuk mendorong penguatan inklusi ekosistem digital dan ekonomi kreatif digital di Indonesia.

“Kami berharap dukungan Telkomsel untuk menjaga kelancaran seluruh rangkaian forum internasional ini dapat memperkuat peran Indonesia sebagai penggerak yang terus membuka peluang strategis menuju masa depan Kawasan Asia Tenggara yang lebih baik, terutama dalam mendorong tiga pilar capaian utama KTT ASEAN 2023 yang mencakup pembahasan ASEAN Matters, penguatan Epicentrum of Growth, dan implementasi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP) yang dapat dimanifestasikan dalam konteks ekonomi dan pembangunan berkelanjutan di Kawasan Asia Tenggara,” tutup Nugroho.

Komentar