Upacara Peringatan HUT Ke-78 RI di GWK Diikuti 2.000 Peserta

MANGUPURA, NusaBali.com - Antusiasme  warga Kuta Selatan mengikuti Upacara Peringatan HUT Ke-78 Republik Indonesia sangat tinggi. Terbukti sekitar 2.000 orang mengikuti upacara yang dilaksanakan di Garuda Wisnu Kencana Culture Park pada Kamis (17/8/2023) pagi.

Ribuan peserta upacara dari instansi, sekolah,  tokoh dan segenap warga  di sekitar GWK sudah mengalir sejak pukul 07.00 Wita. 

“Tahun ini sangat luar biasa, karena antusias dari masyarakat Kecamatan Kuta Selatan sangat besar, peringatan HUT Kemerdekaan hari ini meriah karena momennya sangat pas sebab tidak sedang di dalam situasi pandemi,” ucap Direktur Operasional GWK, Stefanus Yonathan Astayasa.


Meski cuaca mendung dan sedikit gerimis, upacara Peringatan Ke-78 RI berjalan dengan lancar sampai akhir. Namun, setelah upacara berakhir, hujan deras mengguyur lokasi upacara sehingga membuat peserta berhamburan mencari tempat teduh.

Tak berselang lama, hujan berhenti dan acara rangkaian hari kemerdekan dilanjutkan dengan lomba tradisional bertajuk Nusantara Tempo Doeloe. 

Tidak hanya dari kalangan peserta, staf GWK, namun pengunjung juga ikut serta dalam keseruan perayaan hari kemerdekaan di area Lotus Pond. 

Permainan dan olahraga tradisional tersebut seperti bakiak, egrang, balap karung, dan panjat pinang.

Stefanus berharap semangat juang para pahlawan kembali terkenang selain melatih sportivitas dan menghadirkan kegembiraan pada hari bersejarah ini.

Sementara itu penurunan bendera dilaksanakan Kamis sore pukul 16.30 Wita. Setelah itu akan ada pementasan kecak edisi kemerdekaan, festival musik dari band lokal sampai nasional dan ditutup dengan pesta kembang api.


Sebagai informasi tambahan, Stefanus menerangkan pada hari Kemerdekaan ini pihaknya menarget 10.000 kunjungan. Sebab, ia mengatakan tingkat kunjungan di GWK Culture Park saat ini mengalami peningkatan sebanyak 20 persen dari sebelumnya. Dengan persentasi 50 persen kunjungan domestik dan 50 persen kunjungan mancanegara.


“Saat ini pangsa pasar baru kami dari China, jumlahnya dari bulan April sampai saat ini meningkat drastis. Sekarang wisatawan dari China diurutkan ke tiga. Pertama Australia, kedua India. Saat ini kunjungan sudah melebihi normal dari tahun 2019, dulu 2.500 kunjungan per hari, sekarang 3.500 kunjungan lebih per hari,” tutupnya. *ris