nusabali

Bali United Takluk di Kandang Borneo

Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten/Kota Se-Bali

  • www.nusabali.com-bali-united-takluk-di-kandang-borneo

Teco menyoroti keputusan wasit yang lebih menguntungkan tim tuan rumah. Padahal pemain Bali United sempat dilanggar di kotak penalti, hingga bek Elias Dolah sampai dilarikan ke rumah sakit

SAMARINDA, NusaBali
Sempat unggul 1-0 lebiuh dulu, Bali United gagal meredam kebangkitan Borneo FC dan kalah 1-3, dalam laga pekan ke-2 Kompetisi Liga 1 2023/2024, di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (8/7) malam. Bali United tampak kesulitan mengimbangi permainan Borneo yang spartan dengan dukungan penuh suporter.

Pelatih Kepala Bali United Allesandro Stefano ‘Teco’ Cugurra Rodriguez mengakui hasil kurang bagus timnya  karena kualitas pemain lawan juga sangat bagus. Teco juga menyoroti keputusan wasit yang lebih menguntungkan tim tuan rumah. Padahal pemain Bali United juga sempat dilanggar di kotak penalti namun tidak mendapatkan penalty, hingga bek Elias Dolah sampai dilarikan ke rumah sakit. 

"Saya tidak ingin setelah pertandingan dilarikan ke Rumah Sakit. Wasit harus bertanggungjawab terhadap pertandingan, itu harapan saya ke depannya," harap Teco. 

Untuk itu Teco akan melakukan evaluasi lagi setelah kekalahan beruntun kedua. Dia berharap ada perbaikan saat jumpa Madura United. 

Sedangkan Kadek Arel Priyatna juga mengakui hasil yang didapat tidak sesuai keinginan awal. Jadi, ke depannya harus ada evaluasi untuk keluar dari hasil negatif beruntun kedua kalinya. 

Laga sempat terkunci 0-0 di babak pertama, Bali United unggul lebih dulu lewat gol Privat Mbarga di awal babak kedua (48'). Namun, Borneo membalikkan kedudukan 1-3 melalui aksi Matheus Pato (penalty 56', 67') dan Terrens Puhiri (60').

Hasil ini mendorong Borneo FC naik ke peringkat empat klasemen sementara Liga 1. Di sisi lain, Bali United terbenam di dasar klasemen tanpa poin, setelah dua kali kalah. Sebelumnya Bali United juga kalah 0-1 di kandang sendiri dari tim tamu PSS Sleman pada Sabtu (1/7) lalu.

Kekalahan kali ini yang kedua bagi Stefano Cugurra pada awal kompetisi. Dengan begitu Kadek Arel Priyatna dkk memulai kompetisi dengan hasil buruk tanpa poin dalam dua laga pembuka. Padahal pada babak pertama tim tamu Bali United lebih sedikit mendominasi dari tim tuan rumah. 

Hingga mampu unggul lebih dulu lewat pemain sayap Privat Mbarga. Sayang, keunggulan itu Bali United mampu dibalikkan oleh tuan rumah tim Borneo FC yang diperkuat eks pemain Bali United Stefano Lilipaly. 

Kemenangan Borneo FC setelah berbalik dan justru lebih mendominasi serangan pada babak kedua, meskipun masih mendapatkan perlawanan sengit dari Ricky Fajrin Saputra dkk. Namun tim tuan rumah masih terlalu tangguh bagi Skuad Serdadu Tridatu. 

Dengan kekalahan beruntun kedua, Bali United nihil poin dan minus tiga gol. Hanya memasukkan satu gol dan kebobolan empat gol. Kekalahan ini membuat posisi pelatih terancam setelah dua kali laga tanpa meraih poin. 

Dalam laga yang dipimpin wasit Abdul Aziz, striker baru Bali United Jefferson belum mampu menunjukkan tajinya sebagai striker untuk mencetak golnya. Padahal top skorer Liga Malta itu diharapkan lebih gacor dari Ilija Spasojevic yang jadi pemain cadangan. 

Kesempatan emas belum mampu dimaksimalkan untuk kontribusi kepada tim. Dengan kekalahan itu, tim yang pernah dilabeli juara back to back berada dalam posisi juru kunci. dek

Komentar