Pecah Ban, Pick Up Ikan Terguling di Mendoyo

Akibat pecah ban, sebuah pick up bermuatan ikan melaju tidak terkendali sehingga berakhir terguling dan menyebabkan muatan ikan berserakan di tepi jalan.

Kecelakaan out of control (OC) Gran Max nopol DK 8284 FW itu terjadi pada sekitar pukul 16.00 Wita. Kejadian bermula saat mobil yang dikemudikan Badrian, 54, alamat Kampial, Kelurahan Benoa, Kuta Selatan, Badung, tersebut melaju dari arah timur ke barat atau dari arah Denpasar menuju Giliamuk.

Kemudian memasuki TKP, tepatnya di kilometer 89-90, dengan kondisi jalan lurus datar, cuaca cerah, dan arus lalu lintas sedang, mobil bak terbuka yang melaju dengan kecepatan sedang itu tiba-tiba mengalami pecah ban. Alhasil, mobil yang hilang kendali itu pun bergerak oleng ke kiri dan akhirnya terguling di tepi sisi selatan jalan.

Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Ni Putu Meipin Ekayanti mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kecelakan OC tersebut. Sang sopir bersama seorang penumpang bernama Samini, selamat dalam kondisi sehat. "Penyebabnya karena pecah ban bagian kanan belakang. Beruntung tidak ada korban," ujarnya.

Menurut AKP Meipin, posisi tergulingnya pick up itu tidak sampai menutup badan jalan. Namun muatan ikan juga ikut berserakan di tepi jalan sehingga dibutuhkan waktu untuk proses evakuasi. "Tidak sampai menganggu arus lalu lintas. Cuma evakuasi memerlukan waktu karena juga perlu dilakukan pembersihan agar jalan di sekitar tidak licin," ucapnya.

AKP Meipin mengimbau agar para masyarakat selalu berhati-hati di jalan. Sebelum melakukan perjalanan, penting untuk mengecek kondisi kendaraan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak dinginkan. 7ode