nusabali

Indonesia Tersingkir, Gregoria Minta Maaf

  • www.nusabali.com-indonesia-tersingkir-gregoria-minta-maaf

JAKARTA, NusaBali - Timnas bulu tangkis Indonesia harus pulang lebih awal, setelah kalah 0-3 saat menghadapi China, dalam babak perempatfinal Piala Sudirman 2023 di Suzhou, China, Jumat (18/5) malam.

Tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang diharapkan memperpanjang nafas tim Merah Putih, harus takluk 20-22, 12-21 dari Chen Yu Fei. Dia pun meminta maaf atas kekalahan tim Indonesia itu.

"Maaf saya belum berhasil. Gim kedua performa turun, kualitasnya jauh sekali. Saya sedih karena seharusnya bisa bermain lebih baik. Tadi saat unggul 20-19 di gim pertama, saya terlalu bernafsu untuk segera mematikan bola tanggung lawan," kata Gregoria, lewat rilis resmi PP PBSI di Jakarta.

Saat tampil pada partai ketiga, Gregoria sudah menyadari bahwa tim tuan rumah bukan lawan yang bisa dianggap enteng. Apalagi Indonesia lebih dulu tertinggal 0-2 dari nomor ganda campuran dan tunggal putra. Meski sadar beban tim di pundaknya, Gregoria sejatinya tidak terlalu memikirkan kondisi tersebut dan tetap ingin memberikan yang terbaik.

"Saat masuk lapangan, sebenarnya saya tidak memikirkan soal Indonesia yang ketinggalan 0-2. Kita tahu China itu bukan lawan yang enteng. Masing-masing sektor sudah berjuang. Saat saya turun main pun, saya ingin sumbang poin," tutur pemain asal Wonogiri itu.

Gregoria menceritakan, bahwa dia terpancing dengan pola permainan lawan setelah interval gim kedua. Pola-pola serangan panjang yang disajikan Chen nyatanya mampu membuat wakil Indonesia tak berkutik.

Sebelumnya, Indonesia kehilangan poin dari penampilan ganda campuran Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja, dan tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting.
Pasangan Rinov/Gloria lebih dulu kalah pada partai pembuka, kala menghadapi peringkat satu dunia Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong. Mereka kalah 21-13, 21-23, 11-21 setelah berjuang selama 61 menit.

Pasangan Indonesia itu mengakui bahwa lawan lebih lihai dan punya keunggulan energi. Bahkan saat terdesak pun, Zheng/Huang bisa mengubah pola permainan dengan cepat.

Sementara itu, salah satu partai andalan Indonesia juga belum bisa menembus kekuatan timnas tuan rumah. Ginting dikalahkan Shi Yu Qi dengan dua gim langsung 20-22, 14-21 hingga menggandakan ketertinggalan Indonesia menjadi 0-2. Menurutnya, Yu Qi menjadi lebih bersemangat pada gim kedua setelah mengamankan gim pertama. ant

Komentar