Garnacho Gemilang, Ten Hag Senang

Ya, MU memetik poin penuh dan mengalahkan Wolverhampton Wanderes 2-0, dalam laga pekan ke-35 Premier League di Stadion Old Trafford, Sabtu (13/5) malam WITA.

"Garnacho, semua orang bisa melihat performanya. Dia masuk dan melakukan hampir semua hal dengan baik, dan mencetak gol hebat yang akan membuatnya percaya diri. Ini bagus bagi kami untuk sisa musim ini, dia kembali, dan dapat memberikan dampak," kata Erik Ten Hag di laman resmi klub, Minggu (14/5).

Garnacho (18 tahun) sebelumnya absen dua bulan karena cedera. Garnacho langsung membuktikan penampilan perdanannya seusai dari cedera dengan mencetak gol di masa injury time.

“Salah satu aspek dari talenta terbesar adalah dia matang. Pertama, dia bertanggung jawab, kemudian kedua mereka matang membawa keterampilan dan memiliki keyakinan bahwa mereka dapat mendominasi lawan," kata pelatih asal Belanda itu.

Garnacho yang berposisi di winger musim ini mencatatkan 30 penampilan di seluruh kompetisi bersama MU. Performa impresifnya membuat The Red Devils kini memperpanjang masa kontraknya hingga Juni 2028.

MU meraih tiga poin usai menekuk Wolverhampton Wanderers 2-0, di Old Trafford pada Sabtu malam Wita. Kemenangan itu mengukuhkan MU di posisi empat klasemen sementara dengan 66 poin, terpaut empat angka dari Liverpool di peringkat lima.Sedangkan Wolves tetap di peringkat 13 dengan 40 poin dari 36 laga. Pada laga itu juga menandai kehadiran Raphael Varane, sedangkan Marcus Rashford absen karena cedera.

Sementara itu, Southampton resmi terdegradasi dari kasta tertinggi kompetisi sepakbola Inggris ke kasta kedua, Championsip, usai kalah 0-2 dari Fulham di St Mary’s Stadium, Sabtu malam.

Southampton menelan kekalahan setelah Fulham mencetak dua gol melalui kaki Carlos Vinicius di menit ke-48 dan Aleksandar Mitrovic di menit ke-72.

Hasil ini membuat The Saints, julukan Southampton, hanya meraih 24 poin (6W, 6D, 24L) dari 36 laga di Liga Inggris membuat mereka jadi tim pertama yang terdegradasi ke kasta kedua.

Dengan sisa dua laga atau maksimal meraih enam poin tambahan, klub yang kini dilatih Ruben Selles itu gagal mengejar perolehan poin milik Everton yang ada di posisi 17 dengan 32 poin dari 35 pertandingan.

Penurunan kasta dari klub yang dipimpin James Ward-Prowse sebagai kapten tim itu mengakhiri perjalanan 11 tahun menetap di kasta tertinggi kompetisi Inggris sejak promosi di musim 2012/2013.

Selama 11 tahun bermain di EPL, Southampton meraih prestasi terbaiknya saat berhasil finish di posisi keenam klasemen Liga Inggris dengan 63 poin di musim 2015/2016. ant