nusabali

Wakil Walikota Jepang Kunjungi TOSS Center

  • www.nusabali.com-wakil-walikota-jepang-kunjungi-toss-center

SEMARAPURA, NusaBali
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menerima kunjungan rombongan Wakil Walikota Osaki, Jepang, Sensai Shiro bersama Lembaga Lingkungan Hidup di ruang kerjanya, Rabu (22/2).

Kunjungan ini dalam rangka meninjau langsung pembuatan pupuk organik metode Osaki oleh Pemkab Klungkung di TOSS Center Karangdadi, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Klungkung serta hambatan apa yang dihadapi dalam pengolahan sampah. Bupati Suwirta menceritakan, awal mula memilih teknologi TOSS untuk mendukung pengolahan sampah menjadi pelet pembangkit listrik. Namun permintaan dan kebutuhan pupuk yang banyak maka sampah organik diolah menjadi kompos. Pengolahan sampah metode TOSS sudah meraih top 5 inovasi nasional, namun masalah sampah belum selesai. “Kami berharap support Osaki Jepang untuk TOSS Center sehingga pengolahan sampah dan produksi pupuk di TOSS Center bisa lebih optimal,” ujar Bupati Suwirta.

Klungkung mengolah sampah menjadi pupuk organik dengan metode Osaki sejak tahun 2016. Metode ini dipilih untuk memanfaatkan sampah organik yang jumlahnya melimpah. Pupuk yang dihasilkan sangat baik untuk kesuburan tanah. Saat mengunjungi TOSS Center, rombongan Walikota Osaki melihat sampah organik yang masuk masih tercampur dengan plastik sehingga proses pengolahan sampah menjadi lebih lambat. Sensai Shiro menyarankan pemilahan dari warga atau sumbernya. Sehingga sampah masuk TOSS bisa langsung diolah tidak perlu dipilah lagi.

Terkait permohonan bantuan alat, Sensai Shiro mengatakan bantuan akan direncanakan pada tahap II tahun 2024. Kota Osaki dinobatkan oleh Pemerintah Jepang sebagai Kota Recycle karena berhasil menjadi kota terbersih dan pemilahan sampah terbaik sehingga meraih penghargaan kota bersih sebanyak 14 kali berturut-turut setiap tahunnya. Metode yang digunakan adalah pemilahan. Sensasi Shiro mengatakan, pihaknya melakukan sosialisasi pemilahan secara gencar dan konsisten kepada warga. *wan

Komentar