nusabali

The Green Pages Jawaban Penguatan Ekosistem Pariwisata Berkelanjutan

  • www.nusabali.com-the-green-pages-jawaban-penguatan-ekosistem-pariwisata-berkelanjutan

GIANYAR, NusaBali.com – Pariwisata berkelanjutan menjadi gaung bagi Bali seiring degradasi lingkungan akibat dampak negatif pariwisata mainstream. Sayangnya, ekosistem pariwisata hijau di Bali belum kuat dan minim ruang promosi bagi pelaku wisata hijau.

Padahal menurut survei yang dilakukan Universitas Udayana pada tahun 2021, masyarakat Bali tergolong memiliki kesadaran lingkungan yang tinggi. Survei tersebut menyebutkan bahwa 63 persen penduduk Bali setuju industri pariwisata harus beriringan dengan kelestarian lingkungan.

Manajer Kampanye KemBali Becik Michelle Winowatan menjelaskan bahwa demand terhadap pariwisata hijau pasca pandemi semakin meningkat. Hal ini diikuti pula dengan mulai menjamur pelaku bisnis pariwisata dengan semangat berkelanjutan.

"Meski demikian, pariwisata berkelanjutan masih mengalami tantangan pada sisi supply chain yang belum stabil dan dihantui biaya tinggi karena ekosistemnya belum kuat," ujar Michelle di sela-sela pertemuan dengan pengusaha bisnis pariwisata hijau di Ubud pada Jumat (16/12/2022) malam.

Oleh karena itu, KemBali Becik sebagai forum yang membawa semangat pemulihan ekonomi Bali yang lebih hijau pasca pandemi merespons permasalahan ini dengan The Green Pages Directory. Sebuah kompilasi pelaku bisnis hijau yang dapat dijadikan referensi dan database bagi pelancong dan pelaku bisnis lain dengan semangat ekonomi bertanggung jawab.

Dalam direktori tersebut, sebanyak 72 pelaku bisnis yang beroperasi di Bali telah berkomitmen untuk membentuk dan menguatkan ekosistem bisnis bertanggung jawab yang lebih kokoh. Direktori ini pun dapat diakses melalui laman web KemBali Becik.

The Green Pages Directory sendiri berperan jamak. Selain sebagai referensi bagi pelancong wisata hijau, forum ini juga menjadi ajang promosi dan media membentuk jejaring. Jejaring yang sudah dibangun dapat menjadi wadah bertukar informasi untuk memajukan pariwisata berkelanjutan.

"Selain itu, bisnis-bisnis yang sudah bergabung pun mendapat keuntungan berupa konsultasi gratis mengenai bisnis berkelanjutan. Yang pasti ke depannya kami berkomitmen memberikan insentif yang lebih banyak kepada pelaku bisnis yang sudah terbagung The Green Pages Directory," jelas Michelle.

KemBali Becik ingin membawa direktori ini bukan lagi sebagai sekadar kompilasi pelaku bisnis hijau. The Green Pages Directory diharapkan mampu membuahkan standard operating procedure yang dapat diadopsi oleh seluruh pelaku bisnis khususnya di sektor pariwisata Pulau Dewata. Dengan demikian, pariwisata hijau tidak lagi menjadi suatu bisnis yang eksklusif dan mahal.*rat

Komentar