nusabali

Sidak Tim Koordinasi Bantuan Pangan Buleleng, Sejumlah e-Warung Tak Penuhi Syarat

  • www.nusabali.com-sidak-tim-koordinasi-bantuan-pangan-buleleng-sejumlah-e-warung-tak-penuhi-syarat

Sesuai aturan, tidak boleh keluarga PNS, TNI, Polri, pegawai BRI, termasuk BUMDes, ikut mengelola e-warung.

SINGARAJA, NusaBali

Sejumlah e-Warung penyalur Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Sembako ditemukan tidak memenuhi syarat. Tim Koordinasi Bantuan Pangan Buleleng saat melakukan sidak Selasa (26/7) kemarin, meminta kepada Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengganti e-warung yang tidak memenuhi syarat tersebut.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng I Putu Kariaman Putra, Selasa (26/7), mengatakan tim koordinasi ini terdiri dari Kejaksaan, TNI/Polri, Inspektorat dan instansi terkait. Monitoring dan evaluasi dilakukan karena ada laporan terkait ada bantuan yang tidak bisa dicairkan maksimal. Karena keterbatasan penyediaan barang di e-warung.

Dari 161 e-warung yang ditetapkan sebagai mitra penyalur BPNT Sembako di sembilan kecamatan, ditemukan sejumlah e-warung yang tidak sesuai kriteria. Beberapa pemilik e-warung merupakan keluarga PNS, TNI, Polri, Pemdes, Kantor Kelurahan, dan pegawai Bank BRI. Persoalan lain ditemukan pada beberapa e-warung yang hanya menyediakan sembako saat waktu pencairan. Sedangkan kesehariannya usaha yang dijalani bukan merupakan warung sembako.

“Sesuai aturan, tidak boleh keluarga PNS, TNI, Polri, pegawai BRI, termasuk BUMDes, ikut mengelola e-warung. Sehingga kami rekomendasikan kepada BRI untuk mengevaluasi dan segera mengganti sesuai dengan kriteria,” ucap Kariaman.

Meskipun secara umum, e-warung di Buleleng sudah menjalankan tugasnya dengan baik. Seperti menginformasikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) waktu pencairan bantuan sesuai dengan jadwal yang telah diberikan pemerintah pusat. Sehingga seluruh bantuan dapat disalurkan maksimal.

Sementara itu, BNPT Sembako yang digelontor Kementerian Sosial (Kemensos) RI, diterima oleh 48.174 KPM di Buleleng. Mereka setiap bulan mendapatkan bantuan senilai Rp 200.000 untuk membeli kebutuhan pokok. KPM hanya berbekal Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), untuk mencairkan bantuan di e-warung terdekat.

Sedangkan masing-masing e-warung di bawah binaan Bank BRI sebagai penyalur bantuan diwajibkan menyiapkan 4 komponen sembako. Mulai dari komponen sumber karbohidrat, protein hewani, protein nabati dan sumber vitamin lain, seperti sayur mayur dan buah-buahan. *k23

Komentar