nusabali

Puskesmas Tracing di SMKN 1 Tembuku

  • www.nusabali.com-puskesmas-tracing-di-smkn-1-tembuku

BANGLI, NusaBali
Petugas Puskesmas Tembuku melakukan tracing (pelacakan kontak erat) di SMKN 1 Tembuku, Desa Bangbang, Kecamatan Tembuku, Bangli, Kamis (3/2).

Sejumah guru menjalani tes swab PCR pasca seorang siswa terkonfirmasi positif Covid-19. Kasek SMKN 1 Tembuku, I Nengah Sarjana, mengungkapkan tes swab PCR untuk para guru yang mengajar di kelas X jurusan Tata Boga. Sementara siswa kelas X jurusan Tata Boga dijadwalkan swab PCR, Jumat (4/2) hari ini.   

Nengah Sarjana mengungkapkan, awalnya salah satu orang tua siswa dirawat di rumah sakit karena terkonfirmasi positif Covid-19. Selanjutnya, anak pasien yang siswa SMKN 1 Tembuku juga terkonfirmasi positif Covid-19. Menindaklanjuti hal tersebut petugas Puskesmas datang ke sekolah melakukan pelacakan kontak erat. “Hari ini yang di tes adalah guru-guru yang sempat mengajar di kelas X jurusan Tata Boga,” jelas Nengah Sarjana. Para siswa kelas X jurusan Tata Boga langsung dipulangkan. Mereka dijadwalkan Swab PCR Jumat hari ini. 
 
Menurut Nengah Sarjana, saat ini SMKN 1 Tembuku sedang mempersiapkan Bulan Bahasa Bali. Melihat perkembangan kasus, tidak menutup kemungkinan kegiatan sekolah kembali daring (dalam jaringan). Terpisah, Humas GTPP Covid-19 Kabupaten Bangli, I Wayan Dirgayusa mencatat 22 kasus baru positif Covid-19. Dua orang di antaranya status pejalar. Dirgayusa mengaku sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Bangli. “Kami sudah koordinasikan dengan Dinas Pendidikan untuk melakukan kroscek apakah mereka tercatat siswa di Bangli atau bukan. Dua orang tersebut masing-masing usia 15 tahun dan 16 tahun asal Desa Sekaan Kintamani dan Desa Peninjoan Kecamatan Tembuku,” beber Dirgayusa. Hingga Kamis kemarin, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Bangli sebanyak 45 kasus. 7 esa

Komentar