nusabali

UMKM Prioritas Pemulihan Ekonomi

  • www.nusabali.com-umkm-prioritas-pemulihan-ekonomi

JAKARTA, NusaBali
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi prioritas utama pemerintah untuk memulihkan ekonomi nasional dari dampak pandemi Covid-19.

Pernyataan itu diungkapkan Airlangga dalam peluncuran Penjaminan Kredit Modal Kerja UMKM dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional, di Jakata, Selasa (7/7).

Pemerintah menyediakan anggaran Rp 123,46 triliun dari total biaya penanganan Covid-19 senilai Rp695,2 triliun dengan rincian subsidi bunga Rp 35,28 triliun dan penempatan dana restrukturisasi Rp78,78 triliun. Juga belanja IJP Rp 5 triliun, penjaminan modal kerja Rp1 triliun, PPh final UMKM ditanggung pemerintah (DTP) Rp 2,4 triliun, serta pembiayaan investasi kepada koperasi melalui LPDB KUMKM Rp1 triliun.

Sementara Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berharap manfaat dana sebesar Rp123,46 triliun dapat benar-benar diterima oleh UMKM sehingga mampu bangkit kembali dari tekanan ekonomi.

Sri Mulyani juga mengatakan program kredit modal kerja yang nilainya bisa mencapai Rp100 triliun dan diperpanjang sampai 2021 juga diharapkan manfaatnya dapat bergulir hingga tahun depan.

"Kredit modal kerja yang nilainya bisa mencapai Rp100 triliun kita harap tetap bergulir untuk pemulihan ekonomi yang akselerasinya tidak hanya 2020 tapi terus sampai 2021," ujar Sri Mulyani. *ant

Komentar