nusabali

Rocky Disuruh Cari Tandem

  • www.nusabali.com-rocky-disuruh-cari-tandem

Dari survei yang digelar KBM di Buleleng dengan melibatkan lembaga survei independen ternyata masyarakat masih memilih calon pemimpinnya yang memberikan sesuatu.

Golkar Bali Finalisasi Pilkada Buleleng Pekan Depan

DENPASAR,NusaBali
Ketua DPD Demokrat Bali telah menyarankan kandidat Cabup Buleleng I Ketut Rochineng mencari tandem (Cawabup) kalau memang serius maju di Pilkada Buleleng 2017. Hal itu diungkapkan Mudarta kepada NusaBali di Denpasar, Jumat (19/8) siang. Mudarta mengatakan, saat ini Rocky panggilan Rochineng ymasih dijagokan Koalisi Bali Mandara (KBM) untuk maju melawan incumbent Putu Agus Suradnyana- dr Nyoman Sutidjra.

Mudarta mengatakan Koalisi Bali Mandara (KBM) tinggal dideklarasikan saja dan dilaporkan kepada DPP Partai untuk dimintakan persetujuan. Saat ini, KBM di Buleleng dimotori Partai Golkar, Partai Demokrat, PPP, PKB, PAN, PKS. “Nanti tinggal calon kita saja disiapkan. Pak Rochineng sudah kita minta cari tandem Cawabup. Karena nanti kami akan survei paket juga. Disimulasikan. Tanya beliau apakah sudah cari tandem apa belum?” ujar Mudarta.

Mantan Ketua Bappilu DPD Demokrat Bali 2004-2006 ini menyatakan buat sementara hasil survei Rochineng diinternal KBM sudah ada gambaran. “Kan kami survei itu para kandidatnya untuk posisi Cabup. Rochineng lumayanlah bersanding dengan sejumlah Cabup lainnya di Buleleng. Kalau angka kami tidak bisa bocorkan karena ini strategi partai,” tegas Mudarta.

Untuk Cabup berdasarkan hasil survei KBM, menurut Mudarta, papan atasnya masih dikuasai para tokoh yang selama ini muncul di media massa. “Kalau survei ya masih seputaran yang muncul di media selama ini. Itu juga dampaknya besar bagi masyarakat,” ujar politisi asal Jembrana ini.

Yang mengejutkan kata Mudarta, dalam survei di Buleleng oleh KBM dengan melibatkan lembaga survei independen ternyata masyarakat masih memilih calon pemimpinnya yang memberikan sesuatu. “Artinya kalau saat ini Pilkada, calon yang turun memberikan sesuatu itu kepada masyarakat pengaruhnya sangat besar. Sebanyak 32 persen rakyat mengatakan akan memilih calon pemimpin kalau mereka memberikan sesesuatu,” ungkap Mudarta.

Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi dan Daerah DPD I Golkar Bali I Gusti Putu Wijaya dikonfirmasi secara terpisah Jumat kemarin mengatakan, finalisasi soal koalisi dan Cabup-Cawabup Buleleng akan dibahas di internal Golkar pekan depan. “Sampai sekarang kan baru Pak Rochineng yang muncul. Kami di Golkar Senin depan akan bahas di DPD Golkar Bali,” ujar Wijaya.

Soal soliditas Koalisi Bali Mandara di Buleleng, mantan Ketua DPD II Golkar Tabanan ini menyebutkan Koalisi Bali Mandara di Buleleng masih menunggu adanya kemungkinan sejumlah partai politik bisa bergabung,  sehingga KBM makin kuat untuk mengusung calon di ‘Gumi Panji Sakti’ tersebut. “Tidak menutup kemungkinan ada partai politik akan gabung juga ke KBM. Rancangan di Buleleng memang head to head melawan incumbent,” tegas Wijaya.

Sementara terkait dengan permintaan KBM meminta mencari tandem Cawabup di Buleleng, Rochineng belum bisa dimintai komentarnya, karena sedang mendampingi Gubernur Made Mangku Pastika menghadiri upacara ngaben massal di Banjar Adat Alasangker, Desa Pakraman Baleagung Tenaon, Buleleng, petang kemarin. * nat

Komentar