Ical-Megawati Bakal Kolaborasi di Kampanye Giriasa
Dua pucuk pimpinan partai terbesar, Ketua Umum DPP PDIP Megawati dan Ketua Umum DPP Golkar Aburizal Bakrie alias Ical, akan kolaborasi dalam kampanye terbuka pasangan I Nyoman Giri Prasta-I Ketut Suiasa, Cabup-Cawabup Badung yang diusung PDIP - Golkar - NasDem - Hanura, 22 November 2015.
Dalam Pilkada Badung 2015 nanti, Giri Prasta-Suiasa akan tarung head to head melawan pasangan I Made Sudiana-I Nyoman Sutrisno, Cabup-Cawabup yang diusung Demokrat-Gerindra. Made Sudiana adalah kader Golkar, sementara Sutrisno kader Demokrat. Sempat muncul selentingan, dukungan kader Golkar di Badung terbelah antara Giriasa dan Sudiana-Sutrisno.
Terkait masalah ini, Idrus Marham mengingatkan tidak boleh ada yang main-main dalam mengawal kebijakan dan keputusan DPP Golkar. Artinya, seluruh kader Golkar di Badung wajib hukumnya dukung Giriasa. ”Tidak boleh ada yang main-main mengawal kebijakan dan keputusan partai. Siapa pun dia wajib hukumnya mengamankan keputusan organisasi,” tegas Idrus.
Idrus mengingatkan, kalau ada pembangkangan atas keputusan induk partai, DPP Golkar akan memberikan sanksi tegas. “Sebab, rekomendasi DPP Golkar di Badung sudah jelas ke Giri Prasta-Suiasa. Jika terjadi pembangkangan atau ada yang main-main, pasti nanti akan diambil tindakan tegas,” ancamnya.
Terkait Ketua DPD I Golkar Bali Ketut Sudikerta yang diisukan justru mendukung Sudiana-Sutrisno, menurut Idrus, hal ini tak boleh terjadi. Sudikerta diingatkan jangan main-main. “Siapa pun dia, termasuk saudara Ketut Sudikerta, saya yakin dia akan melaksanakan keputusan dan rekomendasi partai untuk mendukung Giri Prasta-Suiasa di Badung. Saya yakin itu,” ujar politisi yang penyandang gelar Doktor Ilmu Politik dari UGM Jogajakarta ini.
Menurut Idrus, Sudikerta selaku Ketua DPD I Golkar Bali akan diuji kefigurannya dalam Pilkada serentak di 6 daerah di Bali, 9 Desember 2015. Termasuk, diuji di Pilkada Badung 2015. Apalagi, Sudikerta adalah politisi Golkar asal Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Seloatan yang pernah menjadi Ketua DPD II Golkar Badung san Wakl Bupati Badung hingga dua kali periode. “Sekarang saatnya Pak Sudikerta membuktikan kemampuannya sebagai pemimpin kepada kader-kader partai. Saya yakin dia akan maksimal untuk partai,” papar Idrus.
Idrus menggarisbawahi, Pilkada serentak di 6 daerah (Pilkada Badung 2015, Pilkada Denpasar 2015, Pilkada Karangasem 2015, Pilkada Tabanan 2015, Pilkada Bangli 2015, dan Pilkada Jembrana 2015) ini akan menjadi pertimbangan bagi kader partai untuk kembali mendukung Sudikerta sebagai Ketua DPD I Golkar Bali melalui Musyawarah Daerah (Musda).
Komentar