Dermaga Ponton Jebol, Operasi Kapal Berkurang
Perbaikan Ditarget Kelar Pekan Ini
NEGARA, NusaBali
Landasan Dermaga Ponton di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, jebol setelah diterjang ombak besar pada Minggu (12/5) siang. Kerusakan Dermaga Ponton di Ketapang yang masih dalam proses perbaikan itu membuat pihak ASDP Pelabuhan Ketapang–Gilimanuk mengurangi operasional kapal, karena hanya mengandalkan 4 dermaga.
Manajer Usaha ASDP Pelabuhan Ketapang Heru Wahyono, mengatakan jebolnya landasan Dermaga Ponton di Pelabuhan Ketapang akibat diterjang ombak itu terjadi pada Minggu (12/5) sekitar pukul 12.30 WIB. Untungnya, tidak ada korban manusia ataupun kendaraan penumpang ketika terjadi musibah tersebut. Begitu juga Kapal Motor Penumpang (KMP) Trisila Bhakti II yang tengah bersandar saat kejadian di Dermaga Ponton tersebut, tidak sampai mengalami kerusakan. “Kejadian tepatnya, ya pas selesai bongkaran penumpang, dan penumpang sudah sampai di darat. Kapalnya juga tidak ada masalah,” ujarnya, Senin (13/5).
Adanya kerusakan Dermaga Ponton di Ketapang itu, kata Heru, langsung diinformasikan ke pihak ASDP Gilimanuk untuk menghentikan operasi Dermaga Ponton di Gilimanuk. Karena Dermaga Ponton tidak dapat dioperasikan, operasional KMP yang biasa mencapai 32 kapal, dikurangi 5 kapal, sehingga hanya dioperasikan 27 kapal. “Operasi kapal juga otomatis berkurang. Biasanya ada 5 kapal yang dijadwalkan beroperasi di ponton. Jadi, ada 5 kapal yang dikurangi. Sisa 27 kapal yang di Dermaga MB 1, MB 2, MB 3, dan Dermaga LCM masih beroperasi,” ucapnya.
Meski jumlah dermaga maupun operasi kapal berkurang, Heru memastikan tidak ada penumpukan maupun hambatan terhadap kelancaran penumpang, karena arus penumpang masih normal. Perbaikan Dermaga Ponton di Ketapang itu ditargetkan rampung sebelum Sabtu (18/5) nanti, dan dipastikan sudah dapat beroperasi kembali sebelum memasuki arus mudik masa angkutan Lebaran yang diperkirakan sudah akan meningkat jelang awal Juni nanti. “Arus penumpang masih lancar. Tidak ada hambatan. Kami juga targetkan perbaikan selesai dalam waktu tiga hari atau maksimal sebelum akhir pekan ini. Perbaikannya juga sudah mulai dari kemarin,” kata Heru. *ode
Manajer Usaha ASDP Pelabuhan Ketapang Heru Wahyono, mengatakan jebolnya landasan Dermaga Ponton di Pelabuhan Ketapang akibat diterjang ombak itu terjadi pada Minggu (12/5) sekitar pukul 12.30 WIB. Untungnya, tidak ada korban manusia ataupun kendaraan penumpang ketika terjadi musibah tersebut. Begitu juga Kapal Motor Penumpang (KMP) Trisila Bhakti II yang tengah bersandar saat kejadian di Dermaga Ponton tersebut, tidak sampai mengalami kerusakan. “Kejadian tepatnya, ya pas selesai bongkaran penumpang, dan penumpang sudah sampai di darat. Kapalnya juga tidak ada masalah,” ujarnya, Senin (13/5).
Adanya kerusakan Dermaga Ponton di Ketapang itu, kata Heru, langsung diinformasikan ke pihak ASDP Gilimanuk untuk menghentikan operasi Dermaga Ponton di Gilimanuk. Karena Dermaga Ponton tidak dapat dioperasikan, operasional KMP yang biasa mencapai 32 kapal, dikurangi 5 kapal, sehingga hanya dioperasikan 27 kapal. “Operasi kapal juga otomatis berkurang. Biasanya ada 5 kapal yang dijadwalkan beroperasi di ponton. Jadi, ada 5 kapal yang dikurangi. Sisa 27 kapal yang di Dermaga MB 1, MB 2, MB 3, dan Dermaga LCM masih beroperasi,” ucapnya.
Meski jumlah dermaga maupun operasi kapal berkurang, Heru memastikan tidak ada penumpukan maupun hambatan terhadap kelancaran penumpang, karena arus penumpang masih normal. Perbaikan Dermaga Ponton di Ketapang itu ditargetkan rampung sebelum Sabtu (18/5) nanti, dan dipastikan sudah dapat beroperasi kembali sebelum memasuki arus mudik masa angkutan Lebaran yang diperkirakan sudah akan meningkat jelang awal Juni nanti. “Arus penumpang masih lancar. Tidak ada hambatan. Kami juga targetkan perbaikan selesai dalam waktu tiga hari atau maksimal sebelum akhir pekan ini. Perbaikannya juga sudah mulai dari kemarin,” kata Heru. *ode
1
Komentar