nusabali

IRT Tewas, Mulutnya Keluar Busa

  • www.nusabali.com-irt-tewas-mulutnya-keluar-busa

Diduga kuat korban meninggal karena penyakit hipertensinya kambuh dan tidak ada yang menolong.

Pamitan dengan Suami Pergi ke Tegalan Petik Buah Manggis


TABANAN, NusaBali
Seorang ibu rumah tangga (IRT), Ni Nengah Arniati, 50, ditemukan tewas di tegalan Banjar/Desa Karyasari, Kecamatan Pupuan, Tabanan pada, Sabtu (22/12) sekitar pukul 08.15 WITA. Arniati ditemukan dalam kondisi keluar busa dari mulut. Diduga kuat korban meninggal karena penyakit hipertensinya kambuh dan tidak ada yang menolong. Sebelum ditemukan meninggal, Arniati pamit dengan suaminya I Ketut Derika untuk pergi ke tegalan memetik buah manggis.

Informasi yang dihimpun, Arniati ditemukan pertama kali oleh I Nyoman Kariama, 50. Saat itu Kariama hendak pergi ke kebun. Tapi mendadak dia kaget saat melihat ada seseorang yang tertelungkup di bawah pohon kopi. Setelah diperiksa ternyata Arniati yang ditemukan sudah meninggal. Kariama pun langsung melaporkan temuannya itu ke Perbekel Karyasari dan diteruskan ke Polsek Pupuan.

Kasubag Humas Polres Tabanan, AKP I Gede Surya Kusuma mengatakan, Arniati ditemukan meninggal di kebun miliknya, karena diduga penyakit hipertensinya kumat. Sehingga jatuh dan tidak ada yang menolong. "Awalnya dia (Arniati) pamit kepada suaminya, Sabtu pagi untuk metik manggis. Selain itu Arniati juga sering konsumsi obat setiap hari," jelasnya.  Diterangkan saat lakukan olah TKP dan pemeriksaan luar oleh tim medis, dr Paramita Dewi, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Karena berdasarkan keterangan keluarga Arniati memiliki riwayat hipertensi.

"Selain ditemukan dalam kondisi keluar busa dari mulut, ada luka didahi kiri, payudara kiri kebiruan karena benturan, lecet di punggung dan keluar kotoran dari anus korban," terangnya.

Dengan kejadian tersebut pihak keluarga terutama sang suami, I Ketut Derika, menerima kematian korban dan menolak untuk dilakukan otopsi. "Korban sudah berada di rumah duka," pungkas AKP Surya Kusuma. *de

Komentar