Ikuti Kualifikasi Paralympic, Widi Dkk Terbang ke Georgia
JAKARTA, NusaBali - Tiga atlet para angkat berat Indonesia kembali mengikuti kualifikasi Paralympic 2024 Paris. Kali ini, di Para Powerlifting World Cup 2024 di Tbilisi, Georgia, 20-26 Juni. Keiga atler itu, yakni Ni Nengah Widiasih (Widi) di kelas 41 kg, Siti Mahmudah di kelas 79 kg dan Sriyanti di kelas over 86 kg.
Kami berangkat Sabtu ini. Mengenai pelepasan secara khusus tidak ada. Kami berangkat seperti biasa saja," ujar Koordinator Pelatih Para Angkat Berat, Eko Supriyanto, Sabtu (15/6).
Meski tidak ada pelepasan secara khusus, mereka telah berpamitan dengan Ketua NPC (National Paralympic Committee) Indonesia Senny Marbun, Jumat (14/6). Para atlet pun mendapat motivasi dari ketua dan diharapkan masuk Paralympic 2024 Paris.
Setibanya di Georgia, kata Eko, mereka tetap menjalani latihan hingga mendekati pertandingan. Jadwalnya Widi bertanding pada 20 Juni. Lalu Siti Mahmudah pada 24 Juni dan Sriyanti pada 25 Juni. Soal lawan, kata Eko, sudah mereka ketahui.
Sedangkan lawan Widi, kata Eko, dari sejumlah Negara, seperti China, Nigeria dan Brasil. Eko berharap Widi mendapat hasil bagus atau setidaknya lebih baik dari Para Powerlifting World Cup, Pattaya, Thailand, 8-11 Mei. Begitu pula Siti Mahmudah dan Sriyanti.
Saat Para Powerlifting World Cup, di Pattaya, Thailand, Widi mendapat satu medali emas untuk angkatan terbaik 100 kg. Medali perak diraih Widi di total angkatan sebesar 199 kg.
Sriyanti mendapatkan medali emas di angkatan terbaiknya sebesar 138 kg dan medali perak di total angkatan 138 kg juga. Siti Mahmudah mendapatkan medali emas di angkatan terbaik 118 kg dan medali perak di total angkatan sebesar 118 kg pula.
Untuk lolos ke Paralympic, mereka harus masuk delapan besar. Widi dan Sriyanti sudah masuk di posisi delapan besar. Tinggal Siti Mahmudah yang belum, karena saat kejuaraan di Thailand, dia baru berhasil di peringkat sembilan. k22
Komentar