Tiga Pengunjung Pantai Saba Terseret Arus, 1 Selamat, 2 Hilang

Namun pencarian terkendala jarak pandang karena hari menjelang malam. Tiga Balawista sudah turun mendeteksi korban di sekitar bibir pantai. “Kami mendapat laporan dari warga ada tiga orang terseret arus. Satu selamat, dua orang hilang ditelan ombak,” jelas Balawista Gianyar, Join Hermanto. 

Satu korban selamat, Nyoman Hendra Pranata, menceritakan kronologis kejadian kepada Balawista. Sebelum mandi ke Pantai Saba, Nyoman Hendra bersama dua temannya yakni Made Marik, 16, dan Aditya, 15, dan rombongan main layangan di pantai. Setelah itu, mereka bermain sepakbola lalu mandi. “Korban dari Bonyoh, Kintamani. Korban diperkirakan terseret arus sekitar pukul 18.20 Wita,” jelas Join Hermanto.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Gianyar, I Gusti Ngurah Dibia Presasta mengatakan hingga Minggu malam tim masih berupaya melakukan penyisiran. “Anggota sudah turun, infonya korban terseret arus ke tengah laut,” ungkap Ngurah Dibia. Ombak sedang tinggi sehingga tim kesulitan menemukan sosok korban. Hasil pencarian masih nihil karena penglihatan tidak jelas memasuki malam hari. 

Beberapa hari sebelumnya, Balawista Gianyar melakukan upaya cegah dini masyarakat yang mandi di antara ombak besar. Tidak saja warga lokal, Balawista juga mengimbau sepasang turis yang asyik mandi pada gulungan ombak agar menepi. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah kejadian terseret arus. 7 nvi