nusabali

Puluhan Pasutri Hindu di Tabanan Dibimbing Jadi Keluarga Sukinah

  • www.nusabali.com-puluhan-pasutri-hindu-di-tabanan-dibimbing-jadi-keluarga-sukinah

TABANAN, NusaBali - Sebanyak 60 pasangan suami istri di Kabupaten Tabanan dibimbing menjadi keluarga sukinah pada Senin (22/4). Kegiatan tersebut merupakan program dari Seksi Urusan Agama Hindu Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tabanan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tabanan I Gusti Ngurah Agung Wardhita, yang diwakili oleh Kepala Seksi Urusan Agama Hindu I Nyoman Gede Kurniawan, menjelaskan pembinaan keluarga sukinah tersebut merupakan salah satu program prioritas pada Ditjen Bimas Hindu.  

“Kegiatan ini menjadi penting karena merupakan implementasi dari penerapan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), Renstra Kementerian Agama Kabupaten Tabanan,” ucap Kurniawan.

Kegiatan tersebut dilaksanakan dua angkatan, masing-masing angkatan terdiri dari 30 pasang. “Kami melibatkan perwakilan tokoh masyarakat di masing-masing kecamatan. Jadi masing-masing kecamatan hanya tiga pasang, kecamatan wilayah Tabanan Barat hari ini (kemarin), dan wilayah Tabanan Timur besok (hari ini),” imbuhnya.

“Pembinaan keluarga sukinah ini menjadi acuan dalam membina rumah tangga sesuai sastra Agama Hindu, sukinah bhawantu yang berarti harmonis. Sebagai generasi Hindu wajib dibina, karena harus ada perencanaan yang matang sebelum hidup berumah tangga atau keluarga,” paparnya.

Dijelaskannya, di antaranya saling mengenal antara laki-laki dan perempuan dalam arti tahu karakter fisik dan mental. Mengenal orangtua, sehat jasmani dan rohani, sehingga nantinya melahirkan generasi yang sehat dan unggul.

“Setelah hidup berumah tangga terjun ke masyarakat harus bisa hidup rukun toleransi sesama umat. Kegiatan ini juga upaya penanganan stunting oleh pemerintah guna mempercepat pencegahan dan penanggulangan stunting terintegrasi,” tegas Kurniawan.

“Dalam kegiatan ini, semua pihak yang hadir harus secara bersama-sama aktif memberikan solusi-solusi dalam memecahkan permasalahan yang ditemukan. Harapan kita, dengan diselenggarakannya kegiatan ini mendapatkan wawasan dalam membina keluarga, serta kerukunan dan keharmonisan umat beragama yang masih merupakan tujuan pembangunan kehidupan beragama,” tandasnya. 7 des

Komentar