nusabali

Puncak Arus Balik, ASDP Tambah Jumlah Kapal

  • www.nusabali.com-puncak-arus-balik-asdp-tambah-jumlah-kapal

NEGARA, NusaBali - Arus balik wisatawan domestik (wisdom) di Pelabuhan Gilimanuk terpantau semakin ramai pada H+2 Lebaran, Sabtu (13/4). Meski ramai, namun penyeberangan arus kendaraan roda empat menuju Jawa tersebut masih berjalan lancar. Mengantisipasi puncak arus balik wisatawan menuju Pulau Jawa dan arus balik pemudik dari Pulau Jawa pada, Sabtu kemarin ASDP Ketapang-Gilimanuk telah menambah jumlah kapal yang dioperasikan, yakni sebanyak 31 unit kapal dari sebelumnya 25 kapal.

Dari informasi yang dihimpun NusaBali, peningkatan arus kendaraan roda empat tersebut hanya sempat beberapa kali memadati area tunggu masuk kapal di beberapa dermaga. Kepadatan terjadi ketika ada pergerakan roda empat dalam waktu hampir bersamaan. Namun setelah diarahkan masuk kapal, kepadatan itu pun sudah berlalu dan area pelabuhan kembali lengang. 

Pengawas Satuan Pelayanan (Wasatpel) Pelabuhan Gilimanuk, I Made Fran Dharma Yudha saat dikonfirmasi Sabtu kemarin menyatakan arus balik wisdom di Pelabuhan Gilimanuk masih berjalan lancar. Yudha menegaskan belum ada lonjakan kendaraan yang sampai memicu penumpukan atau antrean panjang. "Masih landai. Situasi ramai lancar," ujarnya.

Menurut Yudha, arus balik wisdom itu bisa saja semakin meningkat pada malam hari dan Minggu (14/4). Namun peningkatan arus balik wisdom itu pun diperkirakan tidak akan seramai seperti situasi mudik. "Sepanjang tidak ada pergerakan melebihi kapasitas layanan penyeberangan pasti lancar," ucapnya. 

Untuk antisipasi penumpukan arus balik wisdom ataupun arus balik mudik yang diprediksi terjadi bersamaan pada akhir pekan ini, jumlah kapal yang beroperasi sudah mulai ditambah. Per Sabtu kemarin, Yudha mengaku ada sebanyak 31 kapal yang dioperasikan di lintas Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk. Jumlah kapal yang dioperasikan itu pun ditambah dari sehari sebelumnya dengan jumlah 25 kapal. "Kapal-kapal bantuan (kapal berkapasitas besar) juga dioperasikan," ucap Yudha. 

Sementara Pengelola Terminal Tipe A Mengwi di Kabupaten Badung, menyebutkan jumlah penumpang arus balik Lebaran 2024 pada, Sabtu kemarin belum signifikan karena masih didominasi keberangkatan penumpang. Pengawas Terminal Mengwi, Ardani Nirwesti di Mengwi, Sabtu kemarin memperkirakan arus balik terjadi pada akhir pekan ini hingga Senin (15/4) seiring berakhirnya libur dan cuti bersama Idul Fitri 1445 H.

Meski begitu, berdasarkan data yang dihimpun pengelola Terminal Mengwi, jumlah penumpang yang tiba pada H4  Lebaran 2024 lebih rendah dibandingkan penumpang yang berangkat. Berdasarkan data pergerakan penumpang pada Jumat (12/4), sebanyak 915 penumpang berangkat dari Terminal Mengwi dengan menumpangi 36 unit bus antarkota antarprovinsi (AKAP). Sedangkan penumpang yang tiba di Mengwi, Bali atau arus balik mencapai 601 orang yang diangkut menggunakan 31 bus AKAP.

Secara akumulasi jumlah penumpang yang berangkat 4-12 April mencapai total 18.200, yang diperkirakan penumpang mudik dan penumpang yang merupakan wisatawan menggunakan total 609 unit bus. Puncak arus mudik sesuai perkiraan pengelola terminal yakni terjadi pada Sabtu (6/4) dengan mengangkut 2.932 orang pemudik menggunakan 97 unit bus AKAP.

Sedangkan penumpang yang tiba di Terminal Mengwi dari 4 April hingga 12 April mencapai 8.732 orang yang diangkut menggunakan 407 unit bus. Jika dibandingkan hari biasa, jumlah arus penumpang baik yang datang dan berangkat mencapai 700-800 orang per hari melalui terminal tersebut. Secara administrasi, Ardani menambahkan Terminal Mengwi dilayani oleh 148 armada bus yang dioperasikan oleh 28 perusahaan otobus. 7 ode, ant

Komentar