nusabali

Gung Wes Potensial Pecah Suara Puri Agung Gianyar

  • www.nusabali.com-gung-wes-potensial-pecah-suara-puri-agung-gianyar

Tokoh Puri Anyar Saraswati, Kota Gianyar, AA Gede Waisnawa Putra alias Gung Wes, ikut berebut tiket Calon Bupati (Cabup) Gianyar ke Pilkada 2018 melalui Koalisi Gianyar Bangkit (KKB) yang beranggotakan Golkar-Demokrat-Gerindra-PKPI.

Tokoh Puri Anyar Saraswati Mendaftar di KGB


GIANYAR, NusaBali
Gung Wes yang tercatat sebagai kader NasDem pun telah mendaftarkan pencalonannya ke Sekretariat Bersama (Setber) KGB di Jalan Kebo Iwa Gianyar, Minggu (30/7) siang. Jika lolos pencalonan, Gung Wes potensial memecah suara Puri Agung Gianyar.

Gung Wes mendaftar sebagai bakal Cabup Gianyar di Setber KGB sebagai representasi kandidat yang diajukan PKPI. Setiap parpol pendukung KGB memang dapat jatah untuk mengajukan masing-masing satu posisi Cabup dan dua posisi Cawabup (Calon Wakil Bupati Gianyar).

Saat mendaftarkan pencalonannya ke Setber KGB, Minggu siang sekitar pukul 11.30 Wita, Gung Wes diantar sekitar 60 sameton berbusana adat madya. Mereka berangkat dari Puri Anyar Saraswati di belakang SLUA Saraswati, Jalan Ksatrian Gianyar menuju GOR Kebo Iwa.

Gung Wes diterima Ketua KGB, Tjokorda Gde Asmara Putra Sukawati alias Cok Asmara, yang notabene Ketua DPC Demokrat Gianyar. Penanggung Jwab KGB, Made Artha Rimbawa, yang kini Ketua DPC Gerindra Gianyar, juga ikut menerima kedatangan Gung Wes bersama Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD II Golkar Gianyar Kadek Yuda dan Ketua DPK PKPI Gianyar, Ngakan Ketut Putra.

Gung Wes merupakan figur kedua yang sudah mendaftar sebagai bakal Cabup Gianyar di KGB. Dua hari sebelumnya, Jumat (28/7) lalu, politisi senior Golkar dari Puri Agung Ubud, Tjokorda Raka Kerthyasa alias Cok Ibah, sudah lebih dulu mendaftar sebagai Cabup Gianyar ke KGB. Cok Ibah mendaftar sebagai representasi Golkar, walaupaun kubu Beringin belum resmi mengeluarkan rekomendasi.

Hingga Minggu kemarin, dua parpol pendukung KGB lainnya, yakni Demokrat dan Gerindra, belum mendaftarkan jagonya di posisi Cabup Gianyar. Siapa pun nanti yang terpilih menjadi Cabup Gianyar dari KGB, mereka akan tarung head to head melawan jago PDIP. Sejak awal, PDIP digadang-gadang akan usung pasangan Made Agus Mahayastra-AA Gde Mayun (Paket Aman) ke Pilkada Gianyar 2018. Agus Mahayastra adalah Ketua DPC PDIP Gianyar yang kini masih menjabat Wakil Bupati Gianyar, sementara Gung Mayun adalah tokoh dari Puri Agung Gianyar.

Maka, jika nanti Gung Wes lolos ke Pilkada Gianyar 2018, tokoh Puri Anyar Saraswati ini dianggap potensial menggerogoti suara Puri Agung Gianyar. Maklum, Puri Anyar Saraswati merupakan bagian dari Sameton Ageng trah Mangis yang berpusat di Puri Agung Gianyar. Sedangkan Puri Agung Gianyar akan ajukan Gung Mayun sebagai Cawabup Gianyar.

Seusai mendaftarkan pencalonannya di KGB, Minggu kemarin, Gung Wes juga mengakui dirinya sebagai bagian dari sameton trah Mangis yang berpusat di Puri Agung Gianyar. “Saya memang semeton Puri Agung Gianyar. Tapi, ini bukan persoalan kalah-menang, melainkan pengabdian sebagai kepala daerah,” tandas Gung Wes.

Gung Wes sendiri yakin sameton Puri Agung Gianyar tidak akan pecah, meskipun dirinya nyalon Bupati. Menurut Gung Wes, dirinya mendaftarkan pencalonan di KGB sebagai pribadi, bukan selaku sameton Puri Agung Gianyar. “Saya rasa semua sudah tahu. Saya rasa semua sudah memaklumi kalau saya mendaftar, karena hal ini bagian dari dinamika,” jelas Gung Wes sembari menyebut, dirinya belum per-nah minta dukungan politik kepada sameton Puri Agung Gianyar.

Gung Wes juga meralat terkait sejumlah baliho di beberapa tempat yang memasang foto dirinya sebagai Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Bali pendamping IB Rai Dharmawijaya Mantra. “Kepada tim Pak Rai Mantra sudah saya ralat bahwa baliho itu bukan dari saya. Dan, saya tidak tahu siapa yang pasang,” tegas Gung Wes yang tercatat sebagai karyawan perusahaan pembiayaan asal Korea Selatan.

Secara terpisah, tokoh muda Puri Agung Gianyar, AA Ngurah Agung alias Gung Gung, menyatakan dirinya secara pribadi telah diberitahu oleh Gung Wes sepekan lalu soal niatnya mendaftar ke KGB. “Hanya saja, Gung Wes belum ada bicara sama keluarga besar Puri Agung Gianyar. Kalau Jung Mayun (AA Gde Mayun, Red) kan sudah memberitahukan diri kepada keluarga besar puri bahwa beliau akan nya-lon,” papar Gung Gung yang juga Ketua Pecalang Kabupaten Gianyar kepada NusaBali, Minggu kemarin.

Sedangkan Ketua DPK PKPI Gianyar, Ngakan Ketut Putra, mengatakan  pendaftaran Gung Wes di KBG bukan asal-asalan. PKPI mendukung Gung Wes setelah melalui kajian matang dan penjajakan panjang dengan figur bersangkutan. Selain PKPI, Gung Wes juga didukung oleh Partai NasDem. “Saya berharap KGB jadikan Gung Wes sebagai tandem Cok Ibah,” jelas Ngakan Putra.

Sementara itu, Ketua KGB Cok Asmara menyatakan pendaftaran bakal Cabup-Cawabup akan dibukan sampai Senin (31/7) ini. Berdasarkan konfirmasi yang diperolehnya, sejumlah figur akan mendaftarkan pencalonannya pada hari terakhir, Senin ini. Termasuk pasangan Made Dana-Dewa Putu Wardana (Paket Dewa).

Selain itu, mantan Ketua DPC Demokrat Gianyar yang kini Wakil Ketua DP)RD Gianyar, I Ketut Jata, juga akan mendaftar hari ini. “Kami dapat informasi bahwa Ni Made Candrayuni yang diusung Gerindra juga akan mendaftar ke KBG besok (hari ini),” jelas Ketua DPC Demokrat Gianyar yang juga anggota DPRD Bali dua kali periode ini. *lsa

Komentar