nusabali

Jaga Ekosistem Penyu, Dilarang Nyalakan Kembang Api

  • www.nusabali.com-jaga-ekosistem-penyu-dilarang-nyalakan-kembang-api

MANGUPURA, NusaBali - Dalam upaya melindungi ekosistem penyu, Desa Adat Legian memberlakukan larangan menyalakan kembang api di area Pantai Legian, Kecamatan Kuta. Siapa pun yang tak mengindahkan larangan itu, akan dikenakan denda senilai Rp 2 juta.

Ketua Pengurus Pantai Legian I Made Agus Susila Dharma, menjelaskan aturan ini bertujuan untuk melindungi ekosistem penyu yang berkembang biak di Pantai Legian. Namun, dia menegaskan jika ketentuan itu tidak berlaku saat tahun baru.

“Jadi kami di Desa Adat Legian ada aturan dilarang menyalakan kembang api, selain pada saat tahun baru. Tujuannya adalah untuk ekosistem penyu bertelur. Kebetulan di pantai kami itu habitatnya penyu bertelur, jadi supaya ekosistem penyu itu tidak punah dan tetap terjaga,” tegas Agus Susila, Jumat (26/1) siang.

Dia menjelaskan, pengenaan denda Rp 2 juta akan diberlakukan kepada siapa pun yang melanggar larangan ini. Dana dari denda tersebut akan langsung masuk ke kas desa dan dikelola oleh Desa Adat Legian. Selain itu, apabila ada oknum yang tertangkap tangan menyalakan kembang api, maka pihak desa akan membawa oknum tersebut ke balai desa atau sekretariat desa.

Disinggung soal tanda larangan penyalaan kembang api, Agus Susila mengakui perlunya pembaruan. Namun, dia menjelaskan bahwa setiap hotel di sepanjang Pantai Legian telah dipasangi tanda larangan dan wisatawan asing yang tinggal atau menginap di sepanjang hotel tersebut sudah diberi informasi.

Dalam konteks perlindungan penyu, lanjut Agus Susila, pengambilan telur penyu biasanya diambil atau dikelola oleh Kuta Beach Sea Turtle Conservation Center (KBSTC). “Jadi dari KBSTC berupaya menyelamatkan penyu-penyu yang bertelur di sepanjang Kawasan Kuta, Legian, Seminyak, dan Canggu. Serta sebagian besar petugas dari Kuta terlibat dalam pengambilan telur penyu dari Seminyak hingga Kuta,” katanya.

Melalui pengambilan telur penyu yang terorganisir, diharapkan dapat meningkatkan keberhasilan penetasan telur dan meningkatkan populasi penyu di wilayah Pantai Legian. “Semoga dengan upaya ini dapat mendukung pelestarian penyu, yang memiliki peran penting dalam ekosistem laut,” harap Agus Susila. 7 ol3

Komentar