nusabali

Kampanye Terbuka Dimulai, Ganjar Serukan Jaga Ketertiban

  • www.nusabali.com-kampanye-terbuka-dimulai-ganjar-serukan-jaga-ketertiban

DENPASAR, NusaBali.com - Kampanye terbuka atau kampanye metode rapat umum resmi dimulai Minggu (21/1/2024). Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, mengingatkan para pendukungnya menjaga pemilu damai.

Seruan ini diutarakan Ganjar saat menyampaikan orasi di hadapan massa pendukungnya dalam acara Pesta Rakyat Ganjar-Mahfud di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, Denpasar, Sabtu (20/1/2024) malam.

"Saya mengingatkan kepada kita semuanya, besok (hari ini) pagi, baru akan kita mulai kampanye terbuka. Saya titip betul-betul kepada keluarga yang ada di Bali untuk menjaga ketertiban," seru Ganjar dari atas panggung Pesta Rakyat Ganjar-Mahfud kepada puluhan ribu massa pendukung.

Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode ini meminta Bali menjadi contoh menyukseskan Pemilu dah menjaga proses pemilu agar tetap damai.

"Bali akan mengawal Pemilu dengan tertib," tegas Ganjar, didampingi Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa, Ketua Umum DPP Sahabat Ganjar Nahib Sodik, Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster, dan Ketua DPC PDIP se-Bali.

Sementara itu, Fahlesa Munabari, Dewan Pembina DPP Sahabat Ganjar menuturkan bahwa Ganjar selalu memberikan arahan untuk mengawal Pemilu damai. Di mana, masyarakat bisa menikmati pesta demokrasi dengan kegembiraan

"Kami ingin mewujudkan Pemilu damai, menikmati pesta demokrasi ini, arahan Pak Ganjar begitu. Lebih penting, polarisasi seperti di Pemilu 2019 jangan sampai terjadi lagi," imbuh Fahlesa dalam konferensi pers Pesta Rakyat Ganjar-Mahfud di Sekretariat DPD PDIP Bali, Jumat (19/1/2024).

Ditambahkan Nahib Sodik, Ketua Umum DPP Sahabat Ganjar, pihaknya menemui beberapa percobaan provokasi dalam tur Pesta Rakyat Ganjar-Mahfud yang menyambangi kota-kota di tanah air ini.

Namun, bagi pria yang akrab disapa Gus Nahib ini, hal itu sudah biasa dan bukan masalah besar. Dan, tidak perlu pula dibesar-besarkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib maupun kepada Bawaslu.

"Kami kan inginnya Pemilu damai. Ngapain melaporkan yang sebetulnya itu bagian terkecil dari kegiatan kampanye. Itu tidak ngefek," tegas Gus Nahib saat konferensi pers Pesta Rakyat Ganjar-Mahfud edisi ke-30 di Bali. *rat

Komentar