nusabali

Sampah saat Malam Pergantian Tahun Naik 10-20 Persen

Dinas LHK Kerahkan 40 Unit Armada dengan 300 Personel

  • www.nusabali.com-sampah-saat-malam-pergantian-tahun-naik-10-20-persen

DENPASAR, NusaBali - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Kota Denpasar mengangkut sampah lebih banyak dibanding hari biasanya saat pergantian malam Tahun Baru 2024. Sampah yang diangkut meningkat 10-20 persen dari hari biasanya.

Tercatat, Dinas LHK Kota Denpasar mengangkut sedikitnya 900 – 1.000 ton sampah pada malam pergantian tahun di seluruh wilayah Kota Denpasar. Jumlah ini meningkat 10-20 persen dari hari biasa yang berkisar antara 800 – 850 ton per hari.

Peningkatan volume sampah ini terjadi di daerah tertentu, semisal pantai, lapangan, dan venue event yang biasanya menjadi lokasi masyarakat menikmati pesta kembang api.

“Peningkatan volume sampah terjadi pada malam pergantian tahun, dan itu pun terjadi di tempat tertentu saja, seperti lapangan, pantai, sedangkan sampah rumah tangga dan jalanan normal,” ujar Kadis LHK Kota Denpasar Ida Bagus Putra Wirabawa alias Gustra, Senin (1/1).

Dia menjelaskan, guna memaksimalkan penanganan sampah tersebut dan sebagai upaya menciptakan Kota Denpasar yang bersih dan asri, Dinas LHK Kota Denpasar menyiagakan 40 unit armada dengan 300 personel termasuk tenaga kebersihan pada malam pergantian tahun 2024.

“Seluruhnya, baik sampah jalan raya, rumah tangga, dan titik penumpukan lainnya sudah ditangani dengan maksimal. Kami menerjunkan armada dan personel termasuk tenaga kebersihan, sehingga upaya menciptakan Denpasar yang bersih dan asri dapat diciptakan,” ujar Gustra.

Dia mengimbau kepada masyarakat untuk aktif menjaga kebersihan lingkungan serta meminimalisir jumlah sampah. Selain itu, pemilahan sampah dari rumah tangga juga sangat penting sehingga mampu meminimalisir sampah menuju TPA. Selain juga untuk membatasi dan mengurangi penggunaan plastik.

“Kami tetap menghimbau kepada masyarakat agar mengurangi, membatasi  penggunaan bahan plastik sekali pakai, serta selalu membawa tas ramah lingkungan yang bisa dipergunakan berkali-kali, dan ikut serta memilah sampah dari rumah tangga,” tandas Gustra. 7 mis

Komentar