Hunian Penuh, Vila Lakukan Persiapan Jelang Nataru
DENPASAR, NusaBali - Dua bulan jelang Natal, 25 Desember 2023 dan Tahun Baru 1 Januari 2024, akomodasi khususnya vila sudah melakukan persiapan-persiapan. Antara lain persiapan promosi harga, selling maupun perawatan properti dan fasilitas lainnya.
Segala persiapan dilaksanakan sekalian operasional. Tidak ada penutupan atau jeda operasional. Hal itu karena hunian vila status full atau penuh.
Ketua Bali Villa Association(BVA) Putu Gede Hendrawan atau Jro Hendrawan mengatakan Senin(9/10).
“Astungkara, sampai saat ini tingkat hunian rata-rata 80-85 persen,” ungkapnya.
Dengan tingkat hunian 80-85 persen tersebut, bisa dikatakan hampir tidak ada kamar yang kosong. Karena itulah, persiapan dilakukan sekalian. Tetap operasional, persiapan seperti pemeliharaan, renovasi dan pengadaan fasilitas dilakukan secara bertahap.
“Sehingga sebulan nanti, kita sudah siap,” terang praktisi pariwisata asal Desa Sedang, Kecamatan Abiansemal, Badung.
Wisatawan mancanegara (wisman), kata Putu Gede Hendrawan yang mendominasi hunian vila belakangan ini. Seiring mendekatnya Nataru, dia yakin akan terus terjadi peningkatan hunian. Hal itu karena memang siklus Nataru. Umumnya dimana-mana seperti itu, kedatangan wisatawan, baik wisdom maupun domestik akan membeludak.
“Karena itulah, kami sudah ingatkan kepada teman- teman (angggota BVA) untuk melakukan persiapan,” terangnya.
Dengan demikian, vila benar-benar bisa mendapatkan momentum dan memperoleh dampak optimal dari Nataru. Apalagi lanjutnya, sebelumnya ada MICE yang mendahului. Antara lain KTT AIS (Archipelagic and Island States Forum) 10-11 Oktober di Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung.
“Kami harap dan optimis itu akan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bali jelang Nataru,” ujarnya. k17.
Komentar