AHY dan RK Tak Mungkin jadi Cawapres Ganjar
Setelah Demokrat dan Golkar Gabung ke Prabowo
JAKARTA, NusaBali - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menyebut sosok Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ridwan Kamil (RK) sudah tidak mungkin mendampingi Ganjar Pranowo sebagai bakal calon wakil presiden seiring dengan perbedaan koalisi.
“Tadinya kan muncul nama Mas AHY, tapi karena Demokrat sudah memutuskan gabung ke Pak Prabowo, ya, tentu saja sepertinya tak mungkin. Pak RK (Ridwan Kamil) juga, Golkar kan sudah dengan Pak Prabowo," ujar Puan ditemui di Ponpes Al Hamid, Jakarta, Senin (18/9).
Puan mengatakan terdapat sejumlah nama yang berpeluang mendampingi Ganjar Pranowo, seperti Erick Thohir yang saat ini menjabat Menteri BUMN, Sandiaga Uno yang menjabat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mantan Panglima TNI, Jenderal TNI (purn) Andika Perkasa, dan Mahfud MD yang saat ini menjabat sebagai Menkopolhukam.
Kendati demikian, pembahasan mengenai bakal calon wakil presiden masih sangat dinamis. PDIP beserta seluruh ketua umum partai koalisi akan segera menggelar rapat koordinasi terkait dinamika politik saat ini. “Ya dengan perubahan dinamika seperti ini, saya kira akan ada perubahan-perubahan lagi. Nanti kami akan segera melakukan rapat koordinasi dengan para ketum, dengan Ibu Mega (Ketum DPP PDIP), terkait perubahan dinamika," kata Ketua DPR RI ini.
Dia mengatakan PDIP beserta parpol koalisi masih memiliki waktu hingga sebulan ke depan untuk menetapkan siapa yang akan menjadi bakal calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo. “Masih lama pendaftarannya, masih sebulan. Semuanya berharap segera diputuskan, tapi tiap partai punya strateginya masing-masing,” Puan.n ant
Komentar