Bali Optimistis Target 4,5 Juta Wisman Tercapai

"Kalau melihat trend, kami optimistis bisa lebih dari 4,5 juta. Bahkan mungkin bisa sampai 5 juta, " ujar Ketua BPC PHRI Badung, I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya, Minggu(2/7).

Optimisme tersebut, lanjut Rai Suryawijaya berdasar perkembangan pariwisata Bali. Salah satunya rata-rata kunjungan wisatawan, baik wisatawan mancanegara (wisman) maupun wisatawan domestik (wisdom).

Untuk wisman rata-rata mencapai 16 ribu per hari belakangan ini. Sedang wisdom rata-rata 18 ribu per hari.

"Ini meningkat dari sebelumnya," ujar Rai Suryawijaya, yang juga Wakil Ketua BPD PHRI Bali. 

Kata dia, jumlah kunjungan tersebut menunjukkan Bali tetap menjadi salah satu tujuan wisata utama, baik di tanah air maupun manca negara.

"Ditambah dengan berbagai event, kami yakin kunjungan wisatawan ke Bali akan tetap ramai, " ujar Rai Suryawijaya, yang juga dikenal sebagai  tokoh pariwisata asal Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung.

Karena itulah, jika trend kunjungan stabil atau terus meningkat, tidak ada alasan pesimis tentang target 4,5 juta wisman. Apalagi maskapai internasional yang melakukan penerbangan langsung ke Bali juga semakin banyak.

Untuk diketahui sampai dengan 25 Juni, sebanyak 36 maskapai yang melakukan penerbangan langsung ke Bali. Penerbangan langsung maskapai internasional itu mencakup 17 negara 33 kota.

Kepastian tidak ada perubahan target wisman ditegaskan Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjokorda Bagus Pemayun.

"Tidak berubah, target masih tetap 4,5 juta, "tandasnya.

Walau demikian, tentu saja diharapkan target bisa terlampui. Tjok Bagus Pemayun mengamini, perkembangan pariwisata Bali yakni meningkatnya kedatangan wisatawan, baik wisdom maupun wisman memberi optimisme target kunjungan wisatawan tercapai. Tahun 2023, Bali menargetkan 4,5 juta wisman. Sedangkan wisdom 9,4 juta. k17