Ikawangi Dewata Gelar Mudik Gratis 400-an Warga

Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara melepas langsung rombongan dari parkir timur Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, Denpasar, Rabu (19/4) pagi. 

Ketua Ikawangi Dewata Agustinus Winjaya, menjelaskan mudik gratis kali ini bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi yang menyediakan 8 armada bus untuk mengangkut penumpang dan 2 armada truk untuk mengangkut sekitar 68 sepeda motor.

Adapun tujuan pemberhentian yakni beberapa terminal di Banyuwangi seperti di Banyuwangi kota, Jajag, Srono, Genteng, hingga Kalibaru. 

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Banyuwangi yang setiap tahun memfasilitasi acara mudik gratis. Terima kasih juga untuk Bapak Walikota karena bersedia melepas keberangkatan," kata Winjaya.

Dengan adanya mudik gratis bisa mengurangi kemacetan, mengurangi risiko kecelakaan karena padatnya pemudik. Untuk itu diharapkan para sopir tertib berlalu lintas.

Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi yang telah memfasilitasi warga Denpasar asal Banyuwangi untuk mudik gratis. 

"Apalagi disiapkan pengawalan, ambulans, motor juga diangkut. Ini bagus untuk kelancaran arus mudik. Kalau polanya seperti ini, di jalan tidak perlu ada motor," ujar Walikota Jaya Negara. 

Dia menambahkan Pemkot Denpasar telah membangun empat posko mudik untuk membantu kelancaran arus mudik maupun membantu masyarakat yang berlibur.

Salah seorang warga yang ikut mudik gratis Iiq Faiqatul Himah, 50, menuturkan dia dan anaknya memilih mudik menggunakan bus demi keamanan, kenyamanan, dan keseruan. 

Iiq sudah lima kali memanfaatkan fasilitas mudik gratis Ikawangi Dewata. "Ada keseruan, lebih nyaman, dan keselamatan lebih terjaga," ujar perempuan asal Desa Pakistaji, Kecamatan Kabat, Banyuwangi.

Iiq yang tinggal di Denpasar sejak 1995 menambahkan mudik gratis ini bisa menghemat biaya perjalanan pulang kampung yang bisa mencapai Rp 250 ribu per orang. 7 cr78