Bocah Dua Tahun Tewas Tenggelam di Sungai Ayung

Bayi yang lahir pada 31 Mei 2021 ini ditemukan oleh dua orang pemancing I Made Astarika Dwitama,32, dan Endit Setiawan,35. Korban ditemukan mengapung di tengah aliran sungai dalam posisi tengkurap. 

Bocah malang anak dari Nilam Anis,23, ini sebelum ditemukan mengapung di aliran sungai bermain dengan kakaknya Ni Putu SC,3, yang juga masih balita. Pada saat bermain di halaman rumah yang dekat dengan Sungai Ayung korban terpeleset hingga jatuh ke sungai. Akibatnya sekujur tubuh bocah mungil itu mengalami luka-luka. 

"Pada saat korban bermain sama kakaknya tidak diawasi oleh ibu mereka. Sesaat setelah ditemukan mengapung, korban langsung dievakuasi ke RSUD Mangusada di Kelurahan Kapal, Mengwi, Badung. Sayangnya nyawa korban tak tertolong. Tim medis yang memeriksanya mengatakan korban sudah meninggal dunia," ungkap Kasi Humas Polres Badung, Iptu Ketut Sudana dalam keterangan persnya, Rabu (19/4) siang. 

Pada saat mengapung di sungai, awalnya dua orang pemancing Dwitama dan Setiawan mengira korban adalah boneka. Meski menduga boneka, kedua pemancing itu curiga melihat korban hanyut sedikit lambat. Keduanya pun mendekat untuk memastikan benda yang mencurigakan itu. Ternyata benar, benda yang dikira boneka itu ternyata adalah sosok bayi manusia. Kedua saksi langsung mengangkat korban ke darat dan memanggil warga sekitar untuk mengevakuasi korban ke RS Mangusada. Korban ditemukan sekitar 1 KM dari lokasi korban jatuh. 

"Ibu korban mengaku pada saat kedua anaknya bermain dirinya sedang jaga barang dagangan. Mereka jualan di pinggir sungai tersebut. Kakak korban cerita kepada ibunya bahwa korban jatuh saat bermain," ungkap Iptu Ketut Sudana. 7 pol