Knalpot Moge Sindir Istri Cerewet
“Kalau memperingatkan suami tidak dengan satu kata, tapi ngereped berkepanjangan kayak suara knalpot moge (motor gede), sehingga kadang bikin panes kuping para suami” (Yong Sagita)
DENPASAR, NusaBali
Lama menghilang dari blantika musik pop Bali, penyanyi lawas Yong Sagita, belakangan ini tiba-tiba kembali muncul ke publik, bahkan sudah menghiasi layar kaca stasiun televisi di Bali lewat tembang berjudul Knalpot Moge lengkap dengan videoklip.
Meski usianya sudah setengah abad lebih (50 tahun), namun dalam lagu Knalpot Moge ini, Yong Sagita masih setia dengan gaya khasnya yang energik dan kocak. Demikian juga lirik dari tembang yang dinyanyikan beserta videoklipnya kerap membuat orang tersenyum, bahkan tersidir terutama bagi para istri yang mempunyai sifat cerewet.
Dalam tembang Knalpot Moge itu, tergambar bagaimana seorang istri yang cerewet terhadap suaminya. Misalnya ketika suami telat pulang ke rumah, sang istri memperingatkan dengan kata-kata yang membuat panas telinga si suami. “Keras kerasan arak apine, nu kerasan munyin kurenane, cempreng-cemprengan knalpot moge nu cemprengan kolongan somahe, kenyat-kenyatan talin layangan nu kenyatan basang kurnane, panes-panesan lahar gununge nu panesan munyin somahe”. Demikian kira-kira reff lagu yang dinyanyikan Yong Sagita.
Dikofirmasi tentang lagu Knalpot Moge, Yong Sagita mengatakan lagu ini diciptakan oleh rekannya sesama musisi yakni De Artha. “Rencananya lagu ini nanti bakal masuk di album Ayu Wiryastuti (istri De Arta),” ujar Yong Sagita sembari menyebut lagu Knalpot Moge ini mendapat respons yang bagus dari penggemarnya, padahal baru beberapa hari lalu dirilis dan ditayangkan di televisi.
Menurut Yong Sagita, pada dasarnya lagu Knalpot Moge adalah sudut pandang yang menggelitik dari seorang istri. “Ya kebanyakan sifat para istri kan memang begitu,” ujar penyanyi asal Buleleng ini kepada NusaBali, kemarin.
Begitu bagaimana? “Kalau memperingatkan suami tidak dengan satu kata, tapi ngereped berkepanjangan kayak suara knalpot moge (motor gede), sehingga kadang bikin panes kuping para suami,” jawabnya sambil berkelakar.
Meski mengakui lagu ini untuk menyindir para istri yang mempunyai sifat cerewet terhadap suami, namun Yong Sagita menegaskan tembang Knalpot Moge ini bukan berarti untuk merendahkan wanita atau para istri. “Bagi saya, istri cerewet terhadap suami itu ya karena saking cintanya sehingga takut kehilangan. Kalau kita dicuekin kan berarti istri kita itu sudah tidak cinta dan sayang lagi…hehehe..”
Pelantun tembang Ngiler-Ngiler ini pun mempunyai tips bagi para suami untuk ‘menjinakkan’ para istri yang mempunyai sifat ‘Knalpot Moge’ agar tidak terjadi ‘perang dunia’ alias pertengakaran. “Yen sube ngereped munyin knalpot mogene, jeg endepan gen. Bukan berarti kita (para suami) takut ya, tapi kalau itu dilawan atau diladeni pasti bakal terjadi ‘perang dunia’. Mendingan diem saja. Suara knalpot mogenya itu bakal berhenti sendiri..hahaha,” kelakar penyanyi yang hobi masak ini. * isu
Meski usianya sudah setengah abad lebih (50 tahun), namun dalam lagu Knalpot Moge ini, Yong Sagita masih setia dengan gaya khasnya yang energik dan kocak. Demikian juga lirik dari tembang yang dinyanyikan beserta videoklipnya kerap membuat orang tersenyum, bahkan tersidir terutama bagi para istri yang mempunyai sifat cerewet.
Dalam tembang Knalpot Moge itu, tergambar bagaimana seorang istri yang cerewet terhadap suaminya. Misalnya ketika suami telat pulang ke rumah, sang istri memperingatkan dengan kata-kata yang membuat panas telinga si suami. “Keras kerasan arak apine, nu kerasan munyin kurenane, cempreng-cemprengan knalpot moge nu cemprengan kolongan somahe, kenyat-kenyatan talin layangan nu kenyatan basang kurnane, panes-panesan lahar gununge nu panesan munyin somahe”. Demikian kira-kira reff lagu yang dinyanyikan Yong Sagita.
Dikofirmasi tentang lagu Knalpot Moge, Yong Sagita mengatakan lagu ini diciptakan oleh rekannya sesama musisi yakni De Artha. “Rencananya lagu ini nanti bakal masuk di album Ayu Wiryastuti (istri De Arta),” ujar Yong Sagita sembari menyebut lagu Knalpot Moge ini mendapat respons yang bagus dari penggemarnya, padahal baru beberapa hari lalu dirilis dan ditayangkan di televisi.
Menurut Yong Sagita, pada dasarnya lagu Knalpot Moge adalah sudut pandang yang menggelitik dari seorang istri. “Ya kebanyakan sifat para istri kan memang begitu,” ujar penyanyi asal Buleleng ini kepada NusaBali, kemarin.
Begitu bagaimana? “Kalau memperingatkan suami tidak dengan satu kata, tapi ngereped berkepanjangan kayak suara knalpot moge (motor gede), sehingga kadang bikin panes kuping para suami,” jawabnya sambil berkelakar.
Meski mengakui lagu ini untuk menyindir para istri yang mempunyai sifat cerewet terhadap suami, namun Yong Sagita menegaskan tembang Knalpot Moge ini bukan berarti untuk merendahkan wanita atau para istri. “Bagi saya, istri cerewet terhadap suami itu ya karena saking cintanya sehingga takut kehilangan. Kalau kita dicuekin kan berarti istri kita itu sudah tidak cinta dan sayang lagi…hehehe..”
Pelantun tembang Ngiler-Ngiler ini pun mempunyai tips bagi para suami untuk ‘menjinakkan’ para istri yang mempunyai sifat ‘Knalpot Moge’ agar tidak terjadi ‘perang dunia’ alias pertengakaran. “Yen sube ngereped munyin knalpot mogene, jeg endepan gen. Bukan berarti kita (para suami) takut ya, tapi kalau itu dilawan atau diladeni pasti bakal terjadi ‘perang dunia’. Mendingan diem saja. Suara knalpot mogenya itu bakal berhenti sendiri..hahaha,” kelakar penyanyi yang hobi masak ini. * isu
1
Komentar