nusabali

PPKM Level 4, BOR RS di Tabanan Capai 77 Persen

  • www.nusabali.com-ppkm-level-4-bor-rs-di-tabanan-capai-77-persen

TABANAN, NusaBali
Tingkat keterisian atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit (RS) di Kabupaten Tabanan selama penerapan PPKM level 3 dan 4 mencapai 77 persen.

Jumlah ini mengalami peningkatan seiring dengan bertambahnya kasus baru Covid-19 di Tabanan setiap harinya. Sementara  untuk BOR di ruangan ICU terpakai 50 persen. BOR yang semakin tinggi tersebut dipaparkan Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya dalam rapat koordinasi terkait penanganan Covid-19 Provinsi Bali, yang diikuti kabupaten/kota se-Bali secara online, Jumat (6/8).

Dari data per 5 Agustus 2021, dibeberkan daya tampung ruang isolasi di rumah sakit penanganan Covid-19 yang ada di Tabanan sebanyak 230 tempat tidur. Dari jumlah itu telah terisi 177 tempat tidur (77 persen). Sedangkan untuk daya tampung ruang ICU sebanyak 8 buah bed dan telah  terisi 4 bed (50 persen).

Selain menjabarkan situasi pemanfaatan bed di rumah sakit rujukan pasien Covid-19, Bupati Sanjaya juga menyampaikan terkait tempat isolasi terpusat (isoter) yang diperuntukkan bagi warga terkonfirmasi positif dengan status orang tanpa gejala (OTG) dan bergejala ringan (GR), sudah disediakan di Asrama Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali yang berlokasi di Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Tabanan. “Di Asrama Poltrada Bali disiapkan 280 bed, saat ini sudah terisi 161 bed atau sebanyak 59 persen,” tutur Bupati Sanjaya.  

Dalam laporan tersebut, Bupati Sanjaya juga mengakui lonjakan kasus di Kabupaten Tabanan masih tinggi. Jumlah kasus aktif saat ini masih 19,43 persen. Lonjakan kasus baru terjadi tidak terlepas dari pemaksimalan program 3T (testing, tracing, dan treatment) sebagai langkah optimal penanganan kasus Covid-19.

“Kasus harian masih bergerak tinggi dari sebelumnya, dan kami sudah memaksimalkan pemberlakuan 3T dengan bantuan Satgas, puskesmas, TNI, Polri, dan umumnya seluruh lini masyarakat. Setiap malam pun kami kompak melakukan sidak penyekatan sebagai upaya menekan laju penambahan kasus,” kata Bupati Sanjaya.

Atas kondisi tersebut dia pun mengimbau kepada masyarakat Tabanan untuk senantiasa patuh terhadap protokol kesehatan Covid-19 utamanya terhadap diri sendiri. “Karena kasus masih tinggi, protokol kesehatan Covid-19 harus dilakukan secara benar,” pinta Bupati Sanjaya. *des

Komentar