nusabali

Dari 39 Korban Selamat, 23 Orang di Antaranya Tidak Masuk Manifes

KMP Yunicee Tenggelam di Kedalaman 78 Meter

  • www.nusabali.com-dari-39-korban-selamat-23-orang-di-antaranya-tidak-masuk-manifes

NEGARA, NusaBali
Jumlah korban kapal tenggelam di sekitar Pelabuhan Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana yang sudah berhasil ditemukan hingga Rabu (30/6) siang, mencapai 46 orang.

Dari jumlah itu, 7 orang dalam keadaan tewas dan 39 orang lagi selamat dari maut. Terungkap, dari 39 korban selamat itu, 23 orang di antaranya tidak masuk daftar manifes. Berdasar update data Posko Musibah KMP Yunicee di Pelabuhan Gili-manuk, Rabu siang, dari 39 korban selamat, 3 orang berhasil diselamatkan oleh nelayan di perairan Gilimanuk dan sempat dievakuasi ke Puskesmas II Melaya. Sedangkan 36 korban lainnya berhasil diselamatkan kapal yang berlayar menuju Pelabuhan Ketapang, Banyu-wangi. Mereka dievakuasi ke Pelabuhan Ketapang.

Sesuai manifes saat terjadi musibah itu, total ada 57 orang dalam KMP Yunicee, terdiri dari 16 kru kapal (13 ABK, 3 petugas kantin) dan 41 penumpang. Namun, jumlah korban dalam musibah KMP Yunicee ini diperkirakan melebihi jumlah penumpang yang tercatat dalam manifes.

Kapolda Bali, Irjen Putu Jayan Danu Putra, mengungkap 23 korban selamat tidak masuk dalam manifes. Dari 39 korban selamat yang telah ditemukan, hanya 16 orang yang masuk dalam manifes. “Jadi, 23 orang tidak masuk manifes," ujar Putu Jayan Danu yang kemarin kembali terjun ke Pelabuhan Gilimanuk.

Bukan hanya itu, dari 7 korban tewas, 4 orang di antaranya tidak masuk dalam manifes. Posko di Pelabuhan Gilimanuk juga menerima laporan adanya 11 korban yang belum ditemukan. Dari 11 orang itu, yang masuk dalam manifes hanya 5 orang, sementara 6 korban lagi tidak tercatat dalam manifes.

"Ada maupun tidak ada dalam manifes, kita dari tim gabungan Basarnas, Kodim, Polda, dan unsur Pemda sama-sama mencari keberadaan orang yang hilang itu. Semoga dengan penyisiran di sepanjang pantai ini, kita bisa temukan korban yang dinyatakan hilang," kata Putu Jayan, yang sebelumnya sempat terjun ke Pelabuhan Gilimanuk bersama Gubernur Bali Wayan Koster, Selasa (29/6) tengah malam pukul 24.00 Wita.

KMP Yunicee sendiri telah ditemukan tenggelam di dasar laut Selat Bali pada kedalaman 78 meter. Kapal naas ini terseret arus sejauh 1,6 kilometer dari Pelabuhan Gilimanuk. Bangkai KMP Yunicee terpantau dari KRI Rigel yang melakukan pencarian di sekitar Selat Bali, Rabu kemarin. Kerangka kapal dengan panjang 55,3 meter, lebar 11,5 meter, dan tinggi 11,35 meter ini berada di 8,10 derajat lintang selatan dan 114,25 derajat bujur timur.

Komandan KRI Rigel-933, Letnan Kolonel Laut (P) Jaenal Mutakim, mengatakan ROV KRI Rigel memantau adanya kerangka kapal berada di antara kedalaman 72 hingga 78 meter di bawah permukaan laut. "Kontak ROV berada di dasar laut sedalam 72 sampai 78 meter di bawah laut," ujar Kolonel Jaenal dilansir detikcom dalam keterangan persnya di atas KRI Rigel, Rabu kemarin.

Pencarian kerangka kapal juga sempat terkendala arus yang kuat. KRI Rigel terpaksa menarik kembali ROV di dasar laut. "Sempat kita tarik ROV dan kembali kita lakukan pemantauan dari lokasi lain. Setelah arus sedikit reda kita ulangi lagi pencarian," tambahnya.

Sementara, dalam pencarian korban yang masih hilang, Rabu kemarin, petugas gabungan menemukan sejumlah barang berupa alat-alat keselamatan kapal tersebut. Peralatan seperti seperti kantong life jacket, pelampung, tabung gas, dan lainnya tersebut ditemukan mengambang di perairan Desa/Kecamatan Melaya, Jembrana.

Selain itu, kemarin pagi pukul 06.00 Wita kembali ditemukan satu korban tewas oleh nelayan yang melintas di periaran dekat lampu merah dalam jarak sekitar 500 meter arat barat laut dari Pelabuhan Gilimanuk. Korban tewas ketujuh ini diketahui adalah Bagas Putra Sugiarto, 17, dengan alamat Kelurahan Sidakarya, Kecamatan Denpasar Selatan. Bagus Putra Sugianto adalah adik kandung dari Alifiah Putri Sugiarti, 19, korban tewas lainnya yang telah lebih dulu ditemukan, Selasa malam. Kakak adik ini telah dimakamkan keluarganya di Kuburan Bugis, Kelurahan Sidakarya, kemarin siang.

Sedangkan untuk barang-barang kapal yang ditemukan mengambang di perairan Desa Melaya yang berjarak 4 mil arah selatan dari Pelabuhan Gilimanuk, telah diamankan ke Pos Barang Bukti di Posko Musibah KMP Yunicee di areal parkir Dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk. *ode

Komentar