PBVSI Bali Gelar Musprov Februari
DENPASAR, NusaBali
Pengprov Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Bali akan menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) pada Februari ini.
Agenda utama Musprov adalah pemilihan Ketua Umum perioder 2021-2025. Namun hingga saat ini, nama incumbent I Nyoman Sukanada memiliki peluang besar kembali memimpin periode empat tahun ke depan. "Figur lain belum terlihat yang muncul ya. Sepertinya nama incumbent masih berpeluang lagi. Kita lihat saja perkembangannya untuk satu bulan ke depan menjelang Musprov. Siapa tahu akan muncul figur lain. Sedangkan Pak Sukanada sudah menyatakan akan maju lagi di Musprov nanti," kata Sekum PBVSI Bali, Ketut Supardanayasa, Kamis (28/1).
Menurut Supardanayasa, kepastian tanggal Musprov masih akan dibahas dalam waktu dekat. Namun bulannya dipastikan pada Februari. Musprov akan diikuti semua Pengkot dan Pengkab PBVSI di Bali. Sesuai AD/ART PBVSI Bali, para pemilik suara adalah Ketua Pengkab PBVSI se Bali, yakni ada sembilan. Yakni, Pengkab PBVSI Jembrana, Tabanan, Badung, Gianyar, Bangli, Klungkung, Karangasem, Buleleng, dan Pengkot PBVSI Denpasar.
"Soal aklamasi atau voting, tergantung calon. Semua kami serahkan ke pemilik suara yang menentukan. Memilih incumbent atau figur baru nanti menjelang Musprov," tandas Supardanayasa, yang juga tenaga pendidik itu.
Menurutnya, Musprov juga akan disisipkan pembahasan soal batasan umur atlet di Porprov Bali XV/2022 di Kabupaten Badung. Apakah disepakati saat Musprov atau agenda lain seperti Rakerprov. Porprov itu acuannya selalu ke event lebih tinggi, yakni PON.
"Kalau PON 2024 mengacu pemain kelahiran tahun 1999, sehingga tak ada kerugian pada atlet yang menyiapkan diri dengan pola pembinaan yang berjenjang. Kami pertegas Porpov acuannya untuk PON. Jadi, jangan lagi ada atlet dikorbankan dari sisi usia," kata Supardanayasa.
Pada PON di Sumut dan Aceh tahun 2024, kata Supardanayasa, usai atlet voli maksimal 25 tahun. Sedangkan usai atlet di Porrpov Bali keputusan di tangan Pengprov, yang diputuskan pada Rakerprov atau disisipkan pada Musprov nanti.
"Porprov di Badung nanti kami komitmen memakai jenjang umur untuk proyeksi PON," kata Supardanayasa.*dek
Komentar