Warga Keluhkan Aspal Jalan Bangli–Tembuku

BANGLI, NusaBali

Ruas jalan sepanjang lebih dari 10 kilometer tidak rusak parah, namun lapisan aspalnya banyak yang tergerus, sehingga jalanan jadi bergerigi. Malah di beberapa titik kerusakan tersebut parah, karena disertai retakan-retakan. 

“Kalau rusak fatal sih belum, namun kian hari kerusakan kian parah,” kata I Wayan Sumerta, salah seorang warga yang kerap melintas di jalur tersebut.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Bangli Ida Bagus Wediatmika, menyatakan ruas jalan Bangli–Tembuku tembus ke Rendang (Karangasem) merupakan kewenangan provinsi. Walau demikian, Dinas PU Bangli sudah melaporkan kondisi ruas jalan tersebut ke pemprov. “Setiap musrenbang, setiap tahun kami laporkan,” ujar IB Wediatmika, Jumat (8/1). 

Tak hanya ruas jalan Bangli–Tembuku–Rendang, namun juga ruas jalan lain kewenangan provinsi yang berada di wilayah Bangli, yang dilaporkan kondisinya. “Pokoknya yang ada di semua kecamatan di Bangli kami sampaikan,” tandasnya. Dari laporan tersebut sudah ada yang ditangani. Tetapi penangananya secara bertahap. “Barangkali karena seluruh Bali kan banyak,” kata IB Wediatmika.

Dari pantauan lapangan kerusakan jalan jurusan Bangli-Tembuku sampai Rendang (Karangasem) dominan terjadi pada tikungan dan tanjakan, mulai hari Desa Jehem, Tembuku, Undisan, dan Bangbang. Kerusakan dominan karena lapisan aspalnya habis. Selain faktor kendaraan, diduga karena luapan banjir yang kerap terjadi di jalur tersebut. 7 k17