nusabali

Rai Mantra Dibidik Parpol Koalisi

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Serentak 27 November 2024

  • www.nusabali.com-rai-mantra-dibidik-parpol-koalisi

Sugawa Korry menyebutkan, selain Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, PSI dan NasDem yang diajak berkoalisi untuk Pilkada Serentak 2024, sejumlah partai yang tidak mendapatkan kursi di DPRD Bali juga akan diajak gabung

DENPASAR, NusaBali
Mantan Walikota Denpasar yang juga Calon DPD RI terpilih di Pemilu 2024, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra masuk dalam bidikan Partai Koalisi Pendukung Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming untuk diusung sebagai Calon Gubernur Bali, periode 2024-2029. Rai Mantra yang sebelumnya pernah tarung di Pilgub Bali 2018, akan disurvei bersama tiga tokoh yang berpotensi menang di Pilgub Bali 2024.

“Ada tiga tokoh yang sudah diinventaris Partai Koalisi Pendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran. Ya salah satunya Gus Rai (Rai Mantra,red). Yang duanya lagi, tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi menjadi calon gubernur maupun calon wakil gubernur. Kami tidak perlu ungkap siapa sosok itu,” ujar Ketua DPD I Golkar Bali, Nyoman Sugawa Korry di Kantor DPRD Bali, Jalan Kusumaatmaja, Niti Mandala Denpasar, Rabu (22/5) siang.

Sugawa Korry menyebutkan, Partai Koalisi Pendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran yang diinisiasi Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, PSI plus NasDem, itu telah menindaklanjuti pertemuan parpol koalisi sebelumnya untuk mematangkan strategi menapak dan memenangkan Pilkada 27 November 2024 mendatang. Rancangan awal Partai Koalisi besar ini akan head to head menghadapi PDI Perjuangan yang mendominasi peta politik di Bali. 

Tiga kandidat Cagub termasuk Gus Rai nantinya akan disodorkan untuk dikonsultasikan dengan DPP masing-masing Partai Koalisi besar, termasuk dikomunikasikan dengan Calon Presiden-Calon Wakil Presiden terpilih di Pemilu 2024, Prabowo-Gibran. “Akhir Mei kita di Partai Koalisi Pendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran akan rapat lagi. Yang jelas koalisi berkelanjutan dan dibentuk di kabupaten/kota untuk melahirkan kandidat calon,” ujar politisi asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng yang notabene Wakil Ketua DPRD Bali, ini.

Sugawa Korry menyebutkan, selain Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, PSI dan NasDem yang diajak berkoalisi untuk Pilkada Serentak 2024, sejumlah partai yang tidak mendapatkan kursi di DPRD Bali juga akan diajak gabung. “Lihat saja nanti, partai non parlemen juga sudah komunikasi dengan kami,” tegasnya.

Dibeber Sugawa Korry, untuk di Partai Golkar sendiri sudah mulai bergerak dengan penggarapan survei terhadap para kandidat dan tokoh yang punya potensi bertarung di Pilkada Serentak 27 November 2024. Termasuk Sugawa Korry sendiri yang akan bertarung sebagai Calon Bupati Buleleng juga bakal disurvei. “Survei sudah dimulai terhadap para tokoh dan kader Golkar yang punya potensi untuk tarung di Pilkada Serentak. Surveinya ini benar-benar riil mencerminkan keinginan masyarakat. Kita seriusi strategi survei ini untuk mengukur kekuatan para kandidat. Hasilnya benar-benar bisa dipertanggungjawabkan. Nggak sekedar survei,” ujar mantan Ketua Bappilu DPD I Golkar Bali ini.n nat

Komentar