Intensifikasi Usaha Perkebunan Perumda Swatantra Naikkan Target Laba
SINGARAJA, NusaBali - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Swatantra Buleleng memprediksi perolehan laba usaha tahun 2024 akan mengalami peningkatan.
Keyakinan itu muncul, saat melihat hasil intensifikasi usaha perkebunan yang dilakukan beberapa tahun terakhir mulai berbuah manis. Cuaca yang mendukung membuat produksi cengkih dan kopi di lahan perkebunan Perumda Swatantra panen raya tahun ini.
Direktur Utama (Dirut) Perumda Swatantra Gede Bobi Suryanto, Minggu (28/4) kemarin mengatakan, pemantauan prediksi hasil panen usaha perkebunan tahun ini cukup baik. Lahan seluas 82,5 hektare yang tersebar di beberapa titik wilayah Buleleng dengan tanaman mayoritas cengkih dan kopi sedang berbuah lebat. Bahkan hasil panen tahun ini diprediksi akan meningkat dua kali lipat dari tahun sebelumnya.
Kabar baik ini pun meyakinkan Boby untuk meningkatkan target laba usaha. Pada tahun 2023 lalu dari seluruh bidang usaha yang dikerjakan laba Perumda Swatantra sebanyak Rp 1,24 miliar lebih. Tahun lalu, Perumda Swatantra pun menyetor Pendapatan Asli Daerah ( PAD) ke Pemkab Buleleng sebesar Rp 900 juta.
“Tahun ini kami proyeksikan laba sekitar Rp 1,65 miliar. Mudah-mudahan bisa tercapai, sehingga bisa setor PAD lebih banyak,” ucap Bobi.
Peningkatan laba perusahaan pun disebutnya terus merangkak naik. Bahkan Perumda Swatantra yang mulai menyetorkan PAD ke Pemkab Buleleng sejak 2018 lalu, hingga kini terakumulasi sudah berkontribusi kepada pemerintah daerah dengan total Rp 4 miliar. Jumlah itu dikatakan Bobi sudah melampaui jumlah penyertaan modal awal yang diberikan Pemkab Buleleng sebesar Rp 2,5 miliar.
“Kami juga sudah melakukan intensifikasi lahan perkebunan sejak beberapa tahun terakhir. Ruang-ruang yang masih kosong kami tanami semuanya. Itu ada alpukat, durian, manggis, 2-3 tahun lagi sudah bisa panen dan akan menambah hasil dari perkebunan yang selama ini fokus di cengkih dan kopi,” imbuh dia.
Sementara itu selama ini Perumda Swatantra mengelola sejumlah bidang usaha yang menjadi sumber pendapatan. Selain bidang usaha perkebunan, juga ada sewa kendaraan yang berkembang pesat dan juga usaha perdagangan.7 k23
Komentar