nusabali

Pemasaran Produk Kerajinan Bali Belum Maksimal

Dari Kunker Pj Ketua Dekranasda Bali di Jembrana

  • www.nusabali.com-pemasaran-produk-kerajinan-bali-belum-maksimal

DENPASAR, NusaBali - Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali, Ny Ida Mahendra Jaya melakukan kunjungan kerja ke beberapa IKM (Industri Kecil dan Menengah) di Kabupaten Jembrana pada Rabu (24/4).

Para perajin menyampaikan kesulitannya dalam pemasaran produk. 

Ada empat IKM yang dikunjungi Ny Ida Mahendra Jaya beserta jajarannya di Bumi Makepung tersebut, antara lain IKM Rocke Handycraft di Desa Medewi, Kecamatan Pekutatan, IKM Bali Rajut di Kelurahan Sangkaragung, Kecamatan Jembrana, IKM Looka Swarna di Desa Batuagung, Kecamatan Jembrana, dan IKM Tunjung Mas di Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya.

Pemilik IKM Rocke Handycraft, Putu Edit Andi Pratama mengungkapkan, masalah utama yang dihadapi perajin saat ini adalah dalam hal pemasaran produk. Dia membeber, walaupun jam tangan berbahan kayu yang diproduksinya sangat diminati di pasaran dan telah merambah pasar lokal serta dipakai oleh wisatawan asing, namun dia menilai pemasarannya masih belum maksimal. Andi Pratama berharap Pemerintah Provinsi Bali melalui Dekranasda Provinsi Bali dapat melibatkan IKM-IKM di Kabupaten Jembrana termasuk IKM Rocke Handycraft dalam pameran-pameran yang diadakan. 

Di sisi lain, Ni Ketut Suarni dari IKM Bali Rajut berhasil memasarkan produknya hingga ke Singapura dan Austria (Eropa). Dia mengatakan bahwa usaha rajutan yang dimulainya sejak tahun 2001 tersebut memang tidak hanya merambah pasar nasional namun juga sudah masuk pasar internasional. Pihaknya pun berharap, Bali di masa mendatang tidak hanya terkenal akan tenunnya, namun juga Rajutan Bali bisa makin mendunia.  

Sementara Putu Devi Indah Bestari, pemilik IKM Looka Swarna menilai pemasaran memiliki dampak yang sangat signifikan terhadap perkembangan IKM miliknya. “Sepatu Looka Swarna itu baru dua tahun dari tahun 2022 kemudian dipakai oleh Bapak Menteri, Bapak Presiden Jokowi sebelumnya juga Bapak Bupati, itu mem-push promosinya,” ujar perajin sepatu dan tas berbahan Endek lokal Bali tersebut. 

Dia berharap produk kerajinan miliknya dan IKM lainnya dapat menjadi pilihan buah tangan bahkan menjadi ikon kerajinan khas Jembrana.

Sementara Pj Ketua Dekranasda Bali Ny Ida Mahendra Jaya mengatakan kagum dengan semangat para perajin dalam berkarya dan berkelompok membina usaha sehingga sudah bisa memasarkan tidak hanya di Bali tapi bahkan hingga ke luar Bali. “Saya ingin membeli beberapa untuk dijadikan oleh-oleh atau hadiah kalau ada tamu dari Jakarta,” ujar Ny Ida Mahendra Jaya. 

Dia pun meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali agar dapat membantu mempromosikan produk dari IKM-IKM di Kabupaten Jembrana tersebut. a

Komentar