nusabali

Kemenkop UKM Target 30 Persen UMKM Manfaatkan e-Commerse Tahun Ini

  • www.nusabali.com-kemenkop-ukm-target-30-persen-umkm-manfaatkan-e-commerse-tahun-ini

DENPASAR, NusaBali.com - Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM, Yulius, terus berupaya mendorong digitalisasi UMKM. Pada akhir tahun 2024 ini Kemenkop UKM menargetkan sebanyak 30 persen UMKM telah memanfaatkan keberadaan e-commerce.

Hal itu dikatakan Yulius saat mengunjungi kampus Primakara University, Denpasar, Rabu (24/4/2024). “Saat ini masih berkisar di angka 21 persen UMKM yang menggunakan e-commerce sebagai wadah mereka untuk berjualan,” kata Yulius. 

Menurut Yulius, prospek digitalisasi UMKM di masa depan akan sangat baik karenanya pengenalan digitalisasi kepada UMKM sudah mulai digalakkan. 

Yulius menekankan bahwa pendigitalisasian harus bersifat langsung menyasar UMKM terkait. Mulai dari cara mendaftar e-commerce, memastikan kualitas barang yang hendak dijual dan juga bagaimana persaingan harga serta mengelola review dari pembeli. 

Ia pun menyebut produk UMKM memiliki potensi bersaing dengan produk impor. Yulius berharap Primakara University dapat menyebarluaskan dan melakukan sosialisasi tentang informasi pemanfaatan e-commerce. 

Kunjungan Deputi Bidang Usaha Mikro di Primakara Univetsity diterima Wakil Rektor I Bidang Akademik Helmy Syakh Alam, MPd, Bidang Inkubator Bisnis Ida Bagus Ardhi Putra, SKom, MPd, dan Kepala Program Studi Akuntansi Desak Putu Nitya Dewi, SE, MSi. 

Yulius mengunjungi kampus Primakara University di sela-sela acara Bimtek Peningkatan Digitalisasi Teknologi Produktivitas dan Mutu Usaha Mikro yang diselenggarakan Kemenkop UKM di Bali pada 23-24 April 2024. Rektor Primakara University, I Made Artana, SKom, MM turut mengisi kegiatan tersebut sebagai pembicara. 

Yulius berharap bisa menjalin kerja sama untuk melakukan pendampingan dan pelatihan UMKM. Ia mengapresiasi Program Pendampingan Bisnis dan Digitalisasi UMKM yang dilakukan di Primakara University serta program yang melibatkan mahasiswa untuk memecahkan permasalahan UMKM. 

Ia pun optimis Primakara University mampu mengembangkan digitalisasi UMKM di Bali tidak terbatas hanya pada digitalisasi tetapi juga membantu UMKM agar mampu menjual produknya dan mendapatkan akses ke perusahaan besar. 

Sementara itu Wakil Rektor I Primakara University mengatakan pihaknya akan terus mengembangkan program pendampingan digitalisasi UMKM. Hal itu didukung dengan telah dibukanya beberapa program studi terkait. 

“Hal itu sejalan dengan telah dibukanya program studi baru di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, yakni Bisnis Digital, Manajemen, dan Akuntansi, serta keberadaan inbis di Primakara sebagai aggregator penggerak digitalisasi UMKM,” jelasnya.

Komentar