nusabali

Duel Siswa SMP di Klungkung Viral!

  • www.nusabali.com-duel-siswa-smp-di-klungkung-viral

SEMARAPURA, NusaBali - Sebuah video perkelahian 2 orang siswa SMP yang diduga terjadi di GOR Swecapura, Klungkung, Kamis (18/4) viral di media sosial (medsos). Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Klungkung sedang menelusuri kasus perkelahian tersebut.

Dalam video berdurasi sekitar 18 detik tersebut tampak 2 orang siswa awalnya saling tentang, kemudian salah satu siswa mendorong dan dibalas tendangan namun tidak kena. Mereka nyaris baku hantam, namun langsung dilerai.

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Klungkung, I Ketut Sujana, mengaku belum mengetahui terkait video perkelahian siswa SMP yang viral di sosial media tersebut. Namun, dia akan menindaklanjuti kasus tersebut dengan memanggil pihak sekolah terkait, agar tidak sampai menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan dikemudian hari. 

Terlebih perkelahian terjadi saat siswa masih berseragam sekolah. "Saya akan berkoordinasi dengan kepala sekolah SMP di Klungkung untuk mengetahui asal dari siswa yang berkelahi tersebut," ujar Sujana.

Apabila siswa yang bersangkutan sudah diketahui dia akan memediasi keduanya. "Kita cari dulu permasalahannya dan panggil kepala sekolahnya untuk duduk bersama, jangan sampai berkelanjutan," imbuh Sujana.

Kasus perkelahian di lingkungan sekolah memang sering terjadi, untuk mencegah kenakalan remaja tersebut berlanjut Sujana mengaku pihak Disdik langsung mengambil langkah-langkah cepat. Dengan tujuan menciptakan generasi berkarakter, maka diupayakan untuk melakukan mediasi dan pembinaan sehingga perkelahian di antara pelajar bisa dihentikan. Apalagi kasus perkelahian di antara siswa ini sering diakibatkan oleh masalah sepele.

Untuk mencegah perkelahian terus terjadi di lingkungan pendidikan maka peran sekolah sangat penting sekali. Dengan menegakan tata tertib dan pemberian pembinaan seharusnya perkelahian antar siswa bisa dilakukan pencegahan. Dia juga meminta kepada pihak sekolah tegas dalam mendidik siswanya dengan memberikan sanksi-sanksi yang telah diatur dalam tata tertib, dan tetap diawali pembinaan. 7 wan

Komentar