nusabali

Lama Tinggal Wisatawan di Bali Lebih Singkat

  • www.nusabali.com-lama-tinggal-wisatawan-di-bali-lebih-singkat

Setelah masa liburan Nataru berakhir, okupansi hotel di kisaran 70 persen

DENPASAR,NusaBali
Pelaku pariwisata mengakui hunian kamar hotel di Bali dalam posisi yang menggembirakan selama masa liburan Natal dan Tahun Baru 2024. Namun demikian, masa puncak kunjungan wisatawan  diperkirakan akan lebih cepat. Jika liburan-liburan Nataru sebelumnya, keramaian puncak bisa berlangsung sepekan setelah tahun baru, untuk Tahun Baru 2024 ini diperkirakan hanya sampai H+3.

“Itu karena liburan sekolah dan liburan Nataru saling berdekatan,” ujar Sang Putu Eka Pratama, Ketua Dewan Pimpinan Daerah  Association of Hosipitality Leaders Indonesia( DPD AHLI) Provinsi Bali Senin (25/12). 

Karena sejak libur panjang sekolah sampai dengan awal Tahun Baru sudah dua pekan. Makanya, lanjut Sang Putu Eka Pertama, begitu memasuki tahun baru (1 Januari 2024) otomatis kunjungan sudah  menyusut, karena liburan sekolah sudah berakhir.

“Okupansi hotel tentu juga menurun sesudahnya,”  GM The ONE Legian, Kuta ini.

Untuk masa puncak liburan Nataru ini tingkat hunian hotel  rata-rata 90 persen, dari awalnya  berkisar 80 persen.

Tingkat hunian tersebut, berasal dari kombinasi, wisatawan domestik dan manca negara. Untuk sementara, kata dia wisatawan domestik lebih mendominasi pengunjung di Pulau Dewata ini.

Setelah liburan Nataru berakhir, okupansi hotel kemungkinan menurun kembali berada di kisaran 70 persen.

“Diantaranya diisi oleh mereka-mereka yang sebelumnya tetap bekerja selama masa libur Nataru,” terang praktisi pariwisata asal Desa Kedewatan, Ubud, Gianyar ini.

Jadi ketika libur panjang, para pegawai  ini tetap bekerja di kantor. Setelah libur Nataru usai, giliran mereka yang bisa menikmati liburan.

“Mereka inilah yang membantu mengisi ceruk, hunian,” terangnya.

Walau terjadi penurunan pada kisaran 70 persen, perkiraan  okupansi  hunian pasca liburan Nataru masih dalam batas ‘aman’, karena masih di atas 50 persen. Artinya masih ada pendapatan lebih dari biaya operasional, walaupun marginnya berkurang dibanding dengan puncak kunjungan.  K17.

Komentar