Bagnaia Merasa Istimewa Bersaing Hadapi Martin
DOHA, NusaBali - Rider Ducati Lenovo Francesco Bagnaia merasa istimewa persaingan gelar juara MotoGP 2023 dengan Jorge Martin (Prima Pramac). Bagaimana tidak, Bagnaia pernah menjadi rekan setim dengan Jorge Martin sebelum nama kedunya besar di MotoGP.
"Aneh kalau berpikir ini baru tujuh tahun, rasanya jauh lebih lama. Ketika Jorge tiba di Mahindra, dia melakukannya dengan sangat baik tahun sebelumnya di Rookies Cup," ujar Bagnaia, Jumat (17/11).
Ya, Martin dan Pecco-sapaan akrab Bagnaia- pernah berjuang bersama di Moto3, dengan tergabung di tim Mahindra pada 2015-2016. Pecco kemudian promosi ke Moto2 lebih dulu pada 2017. Sedangkan Martin mulai 2019, saat Pecco naik ke MotoGP.
Martin pun menyusul pada 2021. Keduanya kini sama-sama berjuang untuk Ducati. Bedanya, Pecco digaet oleh tim pabrikan sedangkan Martin dengan tim satelit.
Meski demikian, Pecco tahu betul karakter mantan rekannya itu. Menurutnya, Martin yang usianya satu tahun lebih muda dari Pecco (25 banding 26) sangat mudah beradaptasi.
Tak heran jika saat ini Martin mampu menyainginya di MotoGP. Pecco ingat betul ketika mereka balapan di salah satu ajang Moto3, Martin bisa menaklukkan lintasan di tengah hujan.
"Saya tahu dia akan cepat dan faktanya dia cepat sejak tes pertama, bahkan di tengah hujan. Sepertinya dia tidak membutuhkan banyak waktu untuk beradaptasi," kata Bagnaia.
"Memikirkan bahwa saya sekarang bertarung dengannya demi gelar adalah sesuatu yang istimewa,” pungkas Pecco Bagnaia.
Komentar