265 Bacaleg Bakal Rebut Kursi Dewan Tabanan

Hasil pencermatan, KPU menemukan tiga Bacaleg dari Partai Gelora mengundurkan diri. Tiga orang yang mengundurkan diri ini berawal dari satu Bacaleg perempuan di Dapil Tabanan I (Tabanan-Kerambitan,red) mengundurkan diri, karena ingin melamar sebagai sebagai CPNS. 

Sehingga hilangnya satu orang calon perempuan di Partai Gelora di Dapil Tabanan I itu mengakibatkan tidak terpenuhi 30 persen kuota keterwakilan perempuan. Sehingga Partai Gelora harus mengurangi dua orang bakal calon laki-lakinya supaya kuota 30 persen perempuan bisa terpenuhi. 

Komisioner KPU Tabanan/ Divisi Penyelenggaraan Pemilu, Luh Made Sunadi mengatakan, pengurangan Bacaleg ini baru terjadi di Partai Gelora. “Ada tiga Bacaleg yang mengundurkan diri. Semuanya dari Partai Gelora di Dapil Tabanan I. Awalnya di Dapil Tabanan I ada enam calon sekarang tersisa tiga calon," ujar Sunadi, Kamis (5/10). 

Dengan pengurangan Bacaleg tersebut, kata Sunadi, otomatis Bacaleg yang bakal tarung memperebutkan 40 kursi dewan Tabanan sebanyak 265. Posisi ini berubah, yang awalnya berjumlah 268 bacaleg. "Rincian dari 265 ini adalah 161 bakal calon laki-laki dan 104 bakal calon perempuan dari 17 partai politik di Tabanan," tegas Sunadi.

Menurutnya, meskipun terjadi pengurangan calon saat pencermatan DCT ini, pihaknya tidak khawatir. Pelaksanaan pemilu tetap bisa berjalan sesuai dengan tahapan. "Sebentar lagi akan memasuki tahapan penyusunan DCT setelah itu baru akan dilakukan penetapan DCT 3 November 2023," tandas Sunadi. des