nusabali

Siswa SMKN 1 Sukasada Raih Perunggu

Ikuti Lomba Cipta Lagu Tingkat Nasional

  • www.nusabali.com-siswa-smkn-1-sukasada-raih-perunggu

SINGARAJA, NusaBali - Azriel Timothy Yavin SP, siswa kelas XII SMKN 1 Sukasada, Buleleng, patut diacungi jempol. Siswa jurusan Desain Komunikasi Visual ini meraih medali perunggu tingkat nasional dalam ajang Lomba Cipta Lagu Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Kemendikbud Ristek, 21 - 26 Agustus 2023.

Melalui lagu berjudul Insan Bertalenta Kebangsaan Bangsa, anak semata wayang pasangan Edy Paranta dan Alice Sampeylan ini membuatnya unggul. Dia harus puas di posisi ketiga, setelah perwakilan dari Jawa Timur dan DKI Jakarta.

Timothy mengaku prestasi yang diraihnya ini melalui perjuangan panjang. Dia sebelumnya mengikuti seleksi beberapa kali, sampai akhirnya terpilih menjadi wakil Provinsi Bali ke tingkat nasional. Di tingkat nasional, dia bersaing dengan puluhan peserta dari seluruh Indonesia. Ada 10 peserta maju ke babak final, Timothy salah satunya.

 “Saat final, lagu ini tercipta hanya diberikan waktu dua jam oleh panitia penggarapan langsung di tempat lomba. Mulai dari membuat lirik, melodi, dan chord. Inspirasi datang secara spontan setelah mendapat tema yang ditentukan secara acak,” ungkap alumni SMPN 2 Singaraja ini.

Untungnya, Timothy memiliki banyak pengalaman di bidang musik. Dia memang menggeluti dunia musik dan tarik suara sejak kecil. Kedua orangtuanya, pengajar vokal dan musik. Dia digembleng bidang seni musik dan tarik suara oleh orangtuanya sejak bangku Taman Kanak-kanak. Bimbingan orangtua dan guru pembina, I Gde Agus Nasa Suryastawa, membuat dia dapat mengimbangi para lawan saat berlomba.

Dalam lagu ciptaannya bercerita tentang nyanyian syukur talenta muda Indonesia yang berprestasi demi nama bangsa. Setelah selesai, lagu ciptaannya pun dibawakan di hadapan dewan juri. Timothy mempermanis lantunan lagunya dengan iringan gitar.

Meskipun waktu persiapan lomba yang sangat singkat itu, dia berhasil mengharumkan nama daerah, sekolah, dan orangtuanya. “Sembilan peserta lain, menurut saya, semuanya saingan berat. Karena mereka rata-rata adalah siswa dari sekolah musik yang menguasai permainan dan teknik bermusik yang sangat baik,” imbuh dia.

Setelah dinyatakan sebagai juara, dia mengaku sedang menyusun dua projec penciptaan lagu bersama teman-temannya di seluruh Indonesia.

Kepala SMKN 1 Sukasada Putu Sumandi Yasa mengaku bangga dengan prestasi anak didik dan guru pembina. Menurutnya, dukungan sekolah yang memberikan kesempatan siswanya untuk mengikuti lomba, merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan rasa kompetitif.

Karakter tersebut, jelasnya, sangat penting dibentuk, terutama untuk siswa SMK. Sebab mereka setelah tamat sekolah jika tidak melanjutkan akan terjun langsung ke dunia kerja.  “Mudha-mudahan prestasi ini bisa menginspirasi siswa lainnya dan bisa dipertahankan kalau bisa ditingkatkan lagi di lomba-lomba lainnya,” terang Sumadi Yasa.7k23

Komentar