nusabali

Rindu Terhalang Ormas

  • www.nusabali.com-rindu-terhalang-ormas

Melalui lagu ini, Ray Peni mengajak ormas untuk menghentikan kelahi sesama Bali. 

DENPASAR, NusaBali
Buat pertama kali dalam karir bermusik, baru kali ini Ray Peni, 35, upload lagu di youtube. Respon terhadap karyanya pun luar biasa. Hanya dalam seminggu, hingga Rabu (30/12) pukul 19.00 Wita, ‘Rindu Terhalang Ormas’ sudah ditonton 25.806 orang dengan 404 suka dan 2 tak suka. Lagu punya daya magnet karena di-upload beberapa hari setelah bentrok ormas di Bali.

Ray Peni mengaku ciptakan lagu ini tahun 2014, saat menangani pembuatan lagu untuk sejumlah calon legislatif di Bali. Namun ketika itu, ia belum serius menggarap ‘Rindu Terhalang Ormas’ karena prioritas tuntaskan lagu pesanan para caleg. “Waktu itu ada kejadian bentrok ormas di Jalan Cargo. Saya miris dengan bentrokan ormas sesama nyama Bali itu,” ungkap penyanyi bernama Made Rai Bawa ini, kemarin. 

Dari tahun 2014 itu pula, lagu ‘Tresna Terhalang Ormas’ tersimpan rapih, termasuk tak keluar di album terbaru ‘Menghayal’. Namun bentrok ormas pada Kamis (17/12) yang bermula dari Lapas Kerobokan merembet ke Jalan Teuku Umar hingga menewaskan 4 orang membuatnya sedih sekaligus marah. Dia pun memutuskan meng-upload ‘Tresna Terhalang Ormas’ untuk mengingatkan masyarakat menghentikan kelahi sesama nyama Bali. 

“Mereka yang bentrok hingga tewas itu semua nyama Bali. Bali itu shanti sudah tidak lagi. Faktanya nyama Bali saling membunuh. Semoga teman-teman ormas eling (sadar), kita ini semua nyama Bali,” ungkap penyanyi kelahiran Banjar Peninjoan, Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Gianyar ini. 

Diakui, ia sempat menyimpan lama lagu ini karena tak ingin membuat ketersinggungan dengan ormas. Namun fakta teranyar kasus berdarah hingga menelan 4 nyawa membuatnya lek (malu) sebagai krama Bali. Selaku seniman ia ingin mengajak masyarakat jengah untuk kembali menciptakan Bali yang aman dan damai. “Mereka saling bunuh aja berani upload foto di media sosial, kenapa saya tak berani hanya mengeluarkan lagu,” tandasnya.

Dalam lagu ini ia berduet dengan Yuna, putri pelawak Wayan Juana Adi Saputra, pemeran Dadong Rerod. Ray Peni juga mengutak-atik foto seolah berbentuk cover kaset sebelum di-upload ke youtube. Aransemen musik selama dua jam bersama Dek Artha. Tak dinyana, ‘Bentrok Ormas’ juga dibagikan oleh penggemar dengan judul “Rindu Terhalang Ormas’. “Ini yang pertama kali saya upload karya di youtube, kalaupun ada lagu-lagu dan video klip lainnya di-upload, entah oleh siapa,” aku Ray Peni. 

Pelantun ‘Bunga Nu Perawan’ ini menegaskan, upload lagu ‘Cinta Terhalang Ormas’ bukan karena sok wanen (pemberani).  Ray Peni juga tak bermaksud menjelek-jelekkan ormas, tetapi menyadarkan yang ikut ormas bahwa mereka sesama nyama Bali. Sehingga masyarakat Bali tak khawatir dan cemas dengan kehadiran ormas. 

Dikatakan, lagu itu menceritakan seorang pemuda yang hendak berangkat nganggurin (apel) ke rumah gadis idamannya. Terlebih gadis idamannya itu juga rindu setengah mati. Namun perjumpaan dua insan yang dibalut rindu itu tak kesampaian, gara-gara dalam perjalanan si pemuda terhalang ormas saling tebas. 7 k21   

Nama : Made Rai Bawa
TTL : Banjar Batuan, 10 April 1980
Album :
- Mata Keranjang (2003)
- Macan Bancih (2005)
- Pragina Inguh (2007)
- Karya Agung 
- Menghayal (2015) 

Komentar