Disinyalir Banyak Masyarakat Beralih Gunakan LPG 3 Kg
MANGUPURA, NusaBali - Agen penyalur tabung LPG 3 kg ikut angkat bicara atas kelangkaan yang saat ini terjadi. Selain disinyalir karena tumbuhnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), juga karena akibat banyak masyarakat yang beralih dari sebelumnya menggunakan tabung LPG 12 kg ke tabung LPG 3 kg.
Hal ini disampaikan direktur sekaligus pemilik PT Trigasari Mandiri I Made Anom Putra, agen penyalur tabung LPG 3 kg saat operasi pasar di depan Kantor Perbekel Mengwi. “Kelangkaan itu kemungkinan disebabkan karena penggunanya banyak, UMKM bertumbuh, dan orang yang migrasi dari pengguna tabung LPG 12 kg ke tabung LPG 3 kg itu juga ada, karena mobilitasnya lebih gampang,” ujarnya di sela-sela kegiatan operasi pasar, Kamis (27/7).
Walau di sejumlah wilayah langka, namun Anom menyebut khusus di kawasan Mengwi sejauh ini masih tergolong aman. “Isunya di Dalung dan sekitarnya langka, tapi di Mengwi sementara ini masih aman dan lancar,” ucapnya.
Disinggung apakah operasi pasar khusus tabung LPG 3 kg ini terus berlanjut, Anom mengatakan semua tergantung dari Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Badung. “Kalau mereka (Diskopukmp Badung) ada permintaan untuk operasi pasar, mereka bersurat ke Pertamina. Pertamina menginstruksikan ke Hiswana dan Hiswana kemudian mengeksekusi dengan agen masing-masing daerah yang terdekat,” jelasnya.
Sekadar diketahui, kelangkaan tabung LPG 3 kg sebelumnya juga sempat terjadi pada awal Juni 2023. Bahkan saat itu juga dilaksanakan operasi pasar selama dua hari di setiap kecamatan. Kala itu, pendistribusian tabung terganggu disebut-sebut akibat libur panjang. 7 ind
Walau di sejumlah wilayah langka, namun Anom menyebut khusus di kawasan Mengwi sejauh ini masih tergolong aman. “Isunya di Dalung dan sekitarnya langka, tapi di Mengwi sementara ini masih aman dan lancar,” ucapnya.
Disinggung apakah operasi pasar khusus tabung LPG 3 kg ini terus berlanjut, Anom mengatakan semua tergantung dari Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Badung. “Kalau mereka (Diskopukmp Badung) ada permintaan untuk operasi pasar, mereka bersurat ke Pertamina. Pertamina menginstruksikan ke Hiswana dan Hiswana kemudian mengeksekusi dengan agen masing-masing daerah yang terdekat,” jelasnya.
Sekadar diketahui, kelangkaan tabung LPG 3 kg sebelumnya juga sempat terjadi pada awal Juni 2023. Bahkan saat itu juga dilaksanakan operasi pasar selama dua hari di setiap kecamatan. Kala itu, pendistribusian tabung terganggu disebut-sebut akibat libur panjang. 7 ind
Komentar