nusabali

GO Indonesia Siap Berlaga di Kejuaraan Dunia IESF

  • www.nusabali.com-go-indonesia-siap-berlaga-di-kejuaraan-dunia-iesf

JAKARTA, NusaBali - Tim nasional Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO) siap menjalani babak kualifikasi kontinental Asia Pasifik menuju Kejuaraan Esports Dunia IESF ke-15 (15th World Esports Championships) di Riyadh, Arab Saudi.

"Seluruh Badan Tim Nasional, keluarga PB ESI, dan khalayak esports mengucapkan selamat bertanding dan mendoakan hasil yang terbaik bagi Timnas CS:GO pada babak kualifikasi kontinental Asia Pasifik. Niscaya, kalian akan turut membawa Sang Merah-Putih ke Iasi, Rumania," kata Kepala Badan Tim Nasional IESF 15th World Esports Championships Eddy Lim, dalam rilis Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI), Selasa (11/7).

Babak kualifikasi mempertemukan para perwakilan dari setiap kawasan, antara lain Arab Saudi, Palestina, dan Iran sebagai juara Asia Barat, Uzbekistan sebagai juara Asia Tengah, dan Pakistan dan India sebagai juara Asia Selatan.

Lebih lanjut, Mongolia sebagai juara Asia Barat, Australia sebagai juara Oseania, serta Indonesia dan Vietnam sebagai juara Asia Tenggara. Indonesia menempati Grup B dan akan berlaga melawan Pakistan, Australia, Palestina, dan Mongolia.

Skuad Indonesia terdiri dari Daniel Adimasta, Andre Yosua, Muhammad Sulaiman, Grant Hadiputra, Achmad Rismana Handachnie, dan Justin Wilhelm. Mereka melewati tahap open qualifier secara mandiri dan kini menjadi perwakilan Indonesia di nomor CS:GO dengan dukungan penuh dari PB ESI.

Eddy menambahkan, timnas CS:GO mengemban misi bela negara yang mulia untuk membawa Indonesia menuju panggung keolahragaan dunia melalui ajang tersebut.

Selain itu, keikutsertaan timnas CS:GO pada Kejuaraan Esports Dunia IESF ke-15 akan memperbesar potensi perolehan medali Indonesia. Pasalnya, Indonesia telah mengamankan tempat untuk nomor-nomor gim Mobile Legends: Bang-Bang (MLBB), DOTA 2, eFootball, serta Tekken 7.

Pelatih Timnas CS:GO Richard Permana menegaskan kepiawaian regu Indonesia dalam permainan tidak kalah dibandingkan negara-negara kompetitornya di Asia Pasifik. Menurutnya, kuncinya terus fokus, konsisten, dan tidak pernah lengah. ant

Komentar