nusabali

Peed Aya Duta Tabanan Diminta Tampil Maksimal

  • www.nusabali.com-peed-aya-duta-tabanan-diminta-tampil-maksimal
  • www.nusabali.com-peed-aya-duta-tabanan-diminta-tampil-maksimal

TABANAN, NusaBali - Guna memastikan kesiapan Pemkab Tabanan dalam rangka memeriahkan PKB XLV Provinsi Bali, Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya memotivasi para seniman Duta Kabupaten Tabanan.

Semangat dukungan itu ditunjukkannya dengan menyaksikan secara langsung latihan yang dipusatkan di wilayah Desa Adat Penarukan, Kerambitan, Kamis, (15/6), sore.

Latihan yang melibatkan sekitar 200 orang penari, penabuh dan iring-iringan lainnya tersebut diharapkan mampu tampil maksimal saat peed aya (pawai) Pembukaan PKB XLV Provinsi Bali pada Minggu (18/6) mendatang. 

Berbagai tarian dan tabuh dan lainnya akan ditampilkan pada kesempatan tersebut oleh Duta Kabupaten Tabanan yang merupakan kumpulan dari pemuda-pemudi asal Desa Adat Penarukan.


Bupati Sanjaya meminta peserta yang akan tampil agar maksimal. Sebab peed aya nanti akan disaksikan oleh ribuan orang dan undangan penting. 

"Jangan nanti adik-adik saya dari Penarukan datang ke Renon, melihat penonton dari seluruh dunia, nanti menunduk, lututnya gemetar, senyumnya hilang, semangatnya hilang, jangan. Nanti Bapak nonton. Tunjukan jati diri, karakter kita sebagai orang Tabanan, bahwa Tabanan ini orang hebat-hebat," pesan Sanjaya. 

Sebagaimana diketahui bersama, bahwa Duta Kabupaten Tabanan dalam peed aya nanti akan menampilkan tema ‘Segara Kanda’ atau Peristiwa Laut, dimana menggambarkan peristiwa terwujudnya Pura Tanah Lot yang didirikan oleh Dang Hyang Nirartha untuk memuliakan dan mengagungkan Sang Hyang Siwa Baruna. Berbagai sajian seni akan ditampilkan, mulai barisan busana, atraksi tematik, tarian dan tabuh.

Adapun susunan dan barisan dalam peed aya nanti pembawa papan nama berbusana rias modifikasi, pembawa tedung, bandrangan, pembawa kober, Tarian Jayaning Singasana AUM diiringi gamelan mini geguntangan, barisan penari membawa pedang sebagai pasukan Bendesa Beraban, Tabuh Tektekan, Tarian Ular Poleng, Penggambaran Pura Tanah Lot berupa Ogoh-Ogoh, serta Tabuh Adi Merdangga berkolaborasi dengan Okokan. 7des

Komentar