Tiga Politisi Pengalaman Gabung Hanura, Rekam Jejaknya Mentereng!

JAKARTA, NusaBali.com – Sejumlah politisi senior resmi bergabung dengan Partai Hanura. Di antaranya adalah Akhmad Muqowam, Haedar Alwi dan Imam Anshori Saleh yang memiliki rekam jejak luar biasa di blantika perpolitikan nasional.

Akhmad Muqowam menjadi tokoh paling memiliki rekam jejak panjang di blantika politik nasional. Ia pernah masuk bursa Calon Ketua Umum PPP (Partai Persatuan Pembangunan) sehingga menjadi daya tarik baru menjelang Pemilu 2024.

Masuknya Akhmad Muqowam ini dikonfirmasi oleh Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Bali I Kadek Arimbawa. “Masuknya Pak Akhmad Muqowam menambah kekuatan Hanura dalam Pemilu mendatang,” kata politisi yang akrab disapa Lolak, Minggu (9/4/2023).

Akhmad Muqowam sendiri menjadi sosok yang tidak asing bagi I Kadek Arimbawa. Pasalnya semasa periode 2014-2019, sama-sama duduk di kursi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dapil Bali di Senayan. Bahkan sosok yang meraih perolehan  948.673 suara DPD RI pada Pemilu 2014 ini dipercaya sebagai Wakil Ketua DPD RI yang saat itu dipimpin oleh Oesman Sapta Odang yang notabene saat ini sebagai Ketua DPP Hanura.

“Rekam jejak beliau luar biasa. Pengalaman dan pemikirannya tentunya akan sangat berguna bagi Hanura, termasuk bagi kami yang berada di daerah,” kata Arimbawa.

Pengalaman yang dimaksud adalah malang-melintangnya Akhmad Muqowam di blantika politik nasional. Sebelum menjadi senator wakil Jawa Tengah, Akhmad Muqowam menjabat sebagai anggota DPR RI periode 1999-2004, 2004-2009, dan 2009-2014.

Rekam jejak ini;lah yang kemudian menempatkan Akhmad Muqowam dipercaya menjadi Ketua Bappilu (Badan Pemenangan Pemilu) DPP Partai Hanura.

Menurut Arimbawa, masuknya Ahmad Muqowam ke Partai Hanura semakin memperkokoh Hanura menghadapi Pemilu 2024 mendatang.

Akhmad Muqowam sendiri secara resmi diperkenalkan di jajaran Ketua DPD Hanura seluruh Indonesia di sela-sela Rapat Konsolidasi DPP dengan seluruh Ketua DPD Partai Hanura se_ndonesia pada Selasa (4/4/2023) di Ritz Carlton Jakarta.

Bahkan bukan hanya Akhmad Muqowam yang bergabung, karena masih ada dua tokoh baru yang bergabung, yakni, Haedar Alwi yang selama ini dikenal sebagai Penanggungjawab Aliansi Relawan Jokowi (ARJ), dan mantan Sekjen Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Imam Anshori Saleh.

“Kehadiran tokoh-tokoh ini ke tubuh Partai Hanura memberikan efek positif dari aspek konstruksi berpikir terhadap kerja politik partai Hanura menuju pemenangan Pemilu mendatang. Kami di daerah tentunya ikut senang dan makin bersemangat,” ujar Arimbawa.