nusabali

Hari Ini Nakes Disuntik Booster Kedua

Kadiskes Bali Pastikan Jumlah Vaksin Cukup

  • www.nusabali.com-hari-ini-nakes-disuntik-booster-kedua

Vaksinasi Covid-19 booster dosis kedua ini diberikan kepada tenaga kesehatan (Nakes), seperti dokter, perawat, bidan dan pegawai rumah sakit.

DENPASAR, NusaBali

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengeluarkan kebijakan vaksinasi booster kedua (vaksinasi Covid-19 keempat) khusus kepada pada tenaga kesehatan (Nakes) sebagai garda terdepan penanganan Covid-19. Pelaksanaannya dimulai serentak pada, Jumat (29/) hari ini, termasuk di Provinsi Bali.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Bali, Dr dr I Nyoman Gede Anom MKes, mengungkapkan sesuai arahan Kemenkes pihaknya telah menyampaikan terkait vaksinasi booster kedua tenaga kesehatan kepada seluruh fasilitas kesehatan di Bali. Vaksinasi akan dilakukan di masing-masing lokasi fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes) dimulai, Jumat hari ini.

"Kami sudah menyampaikan ke fasilitas kesehatan seluruh Bali, jadi di tempat masing-masing akan dilaksanakan booster kedua," terang dr Anom saat dihubungi, Kamis (28/7). Dia menjelaskan, jenis vaksin yang digunakan nantinya menyesuaikan dengan jenis vaksin yang digunakan pada vaksinasi booster pertama. Lebih jauh dikatakan interval pemberian booster pertama dan kedua adalah enam bulan.

"Bebas, menyesuaikan dengan booster pertama," kata dr Anom terkait jenis vaksin yang digunakan. Jenis vaksin yang digunakan adalah vaksin Covid-19 yang telah mendapatkan Persetujuan Penggunaan Dalam Kondisi Darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), serta tergantung dari ketersediaan vaksin.

Terkait persediaan vaksin booster, Kadis dr Anom meyakinkan mencukupi. Dia mengatakan pihaknya juga segera mendapatkan tambahan kiriman vaksin dari Kementerian Kesehatan. Namun dia belum bisa memastikan berapa nakes yang akan disasar pada vaksinasi booster kedua ini. "Vaksin siap, besok datang lagi dari Kemenkes," ungkap dr Anom.

Data Kementerian Kesehatan sendiri mencatat, jumlah sasaran nakes di Bali yang menerima vaksinasi Covid-19 berjumlah 36.843 orang. Pada pemberian vaksinasi dosis satu sebelumnya melebihi target sebanyak 51.719 orang atau 140,38 persen dari target. Pada vaksinasi dosis kedua sebanyak 50.389 orang (137,99 persen). Sementara pada vaksinasi booster pertama mencapai 46.949 orang (127,43 persen).

Untuk seluruh Indonesia, pemberian vaksinasi dosis penguat atau booster kedua menyasar 1,9 juta masyarakat yang berprofesi sebagai tenaga kesehatan. "Hari ini (kemarin) dibuat edaran ke semua dinas kesehatan dan rumah sakit untuk pelaksanaan booster kedua bagi tenaga kesehatan," kata Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI Maxi Rein Rondonuwu yang dikonfirmasi di Jakarta, Kamis kemarin.

Maxi mengatakan perkembangan kasus Covid-19 menunjukkan tren peningkatan kasus dalam beberapa hari terakhir. SDM kesehatan merupakan kelompok yang memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19. Kementerian Kesehatan RI melalui Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit mengeluarkan surat edaran nomor HK.02.02/C/3615/2022 tentang Vaksinasi COVID-19 Dosis Booster kedua bagi SDM Kesehatan yang bergulir mulai, Jumat hari ini.

Menurut Maxi keputusan tersebut diperkuat dengan dukungan Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization/ITAGI) berdasarkan surat rekomendasi bernomor ITAGI/SR/11/2022 tanggal 27 Juni 2022. Vaksinasi Covid-19 dosis booster kedua bagi SDM kesehatan seperti dokter, perawat, bidan dan pegawai rumah sakit dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan dan atau di pos pelayanan vaksinasi Covid-19.

Vaksin yang dapat digunakan untuk dosis booster kedua adalah vaksin Covid-19 yang telah mendapatkan Persetujuan Penggunaan Dalam Kondisi Darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan memperhatikan ketersediaan vaksin yang ada. "Seluruh kepala dinas kesehatan provinsi, kepala dinas kesehatan kabupaten/kota, dan pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan melaksanakan vaksinasi Covid-19 booster kedua bagi SDM kesehatan," katanya.

Sementara jumlah kasus harian Covid-19 di Bali mengalami tren peningkatan dalam dua pekan terakhir. Pekan ini dua kali dilaporkan kasus harian berada di atas angka 200 kasus. Terakhir laporan Satgas Penanganan Covid-19 Bali pada, Kamis (28/7) menyebut angka terkonfirmasi positif sebanyak 222 kasus, dengan jumlah kematian yang dilaporkan sebanyak empat orang. *cr78, ant

Komentar